Okupansi Vila di Kota Batu Tak Terdampak Demo

Okupansi Vila di Kota Batu Tak Terdampak Demo

M Bagus Ibrahim - detikJatim
Kamis, 04 Sep 2025 08:10 WIB
Okupansi hotel di Palembang jelang event AFF U-19 Women Championship capai 90-100 persen.
Ilustrasi okupansi hotel/vila (Foto: Dok. Santika Radial Palembang)
Batu -

Gelombang unjuk rasa anarkis di beberapa daerah berdampak pada merosotnya sektor ekonomi. Namun, situasi itu ternyata tidak berdampak pada usaha penginapan vila, guest house maupun homestay di Kota Batu.

Ketua Organisasi Indonesia Homestay Association (IHSA) Kota Batu Natalina mengatakan bahwa dari laporan para pemilik vila, guest house maupun homestay, usaha mereka tidak terdampak gelombang unjuk rasa.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sejak 30 Agustus 2025 kemarin itu masuk hari Sabtu dan okupansi tinggi dan banyak yang penuh. Kemudian 1-3 September 2025 ini masuk hari kerja tapi masih di angka 10% okupansinya dan itu wajar," kata dia, Kamis (4/9/2025).

"Sedangkan untuk long weekend besok Jumat, Sabtu dan Minggu (5-7 September 2025) cukup tinggi okupansi vila, guest house maupun homestay. Ini menunjukkan jika okupansi vila-guest house tidak terdampak," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Natalina memprediksi untuk okupansi usaha penginapan atau akomodasi di Kota Batu tidak terdampak karena tidak ada unjuk rasa ricuh di daerah berjuluk Kota Apel ini. Ia berharap situasi kondusif ini bisa tetap dipertahankan.

"Saya kurang tau secara pastinya ya. Cuman sepertinya karena tidak ada unjuk rasa hingga kericuhan di sini jadi aman terkendali," terangnya.

Ia pun berharap meski ada unjuk rasa di Kota Batu, sebisa mungkin berjalan dengan tertib dan kondusif. Dengan begitu, sektor ekonomi bisa stabil dan tetap berjalan baik.

"Semoga tetap aman terkendali seperti saat ini," pesan Natalina.




(auh/abq)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads