Seruan Agar Mahasiswa dan Warga Surabaya Demo dengan Damai

Seruan Agar Mahasiswa dan Warga Surabaya Demo dengan Damai

Esti Widiyana - detikJatim
Minggu, 31 Agu 2025 15:50 WIB
Rektor Untag Surabaya, Prof Mulyanto Nugroho
Rektor Untag Surabaya, Prof Mulyanto Nugroho Foto: Esti Widiyana/ detikjatim
Surabaya -

Suasana Kota Surabaya dalam dua hari terakhir terasa tegang akibat aksi demonstrasi. Rektor Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Surabaya, Prof. Mulyanto Nugroho, mengimbau mahasiswa maupun masyarakat agar tidak terprovokasi dan bertindak anarkis.

Prof. Nug menyampaikan keprihatinannya atas peristiwa yang terjadi. Terlebih, dua bangunan cagar budaya, yakni Grahadi sisi barat dan Polsek Tegalsari, dibakar massa pada Sabtu (30/8/2025).

Menurutnya, demonstrasi tidak dilarang karena menyampaikan pendapat dijamin undang-undang. Namun, ia menegaskan aksi harus dilakukan dengan damai dan tetap menjaga kondusivitas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi imbauan saya kepada para mahasiswa dan masyarakat, kita tidak boleh melakukan anarkis. Kita harus damai dan bersama-sama memajukan bangsa dan negara ini," kata Prof. Nug usai mewisuda mahasiswa Untag Surabaya, Minggu (31/8/2025).

ADVERTISEMENT

Sebagai rektor, ia tidak melarang mahasiswanya turun ke jalan untuk menyampaikan pendapat. Hanya saja, ia kembali menekankan pentingnya menjaga ketertiban dan menghindari provokasi.

"Boleh (mahasiswa Untag Surabaya demo). Penyaluran pendapat pasti boleh, karena demo itu sudah diatur dalam undang-undang. Tapi jangan sampai anarkis," jelasnya.

Sejak Jumat (29/8/2025), massa aksi tercatat melakukan pembakaran di beberapa titik, termasuk pos polisi, jalan, hingga gedung pemerintahan dan kepolisian. Menyikapi situasi itu, Prof. Nug menekankan agar masyarakat tetap tenang dan tidak terpancing provokasi.

"Kita semua, khususnya mahasiswa di Surabaya dan seluruh Indonesia, jangan sampai terprovokasi. Mari jaga persatuan dan kesatuan bangsa demi kemajuan Indonesia," pungkasnya




(ihc/ihc)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads