Disclaimer: Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Seorang karyawan F (24), warga Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Wirolegi, Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember, ditemukan tewas di dalam mess perusahaan. Korban ditemukan meninggal dunia diduga gantung diri.
Salah satu teman kerja korban, Noval menyampaikan, mess yang ditempati korban bermalam merupakan kamar miliknya. Noval sendiri saat itu tidak menginap di mess alias bermalam di luar.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadian ditemukannya korban kemarin pukul 07.40 WIB. Dia ditemukan sendirian di kamar saya," kata Noval, Sabtu (23/8/2025).
Menurut Noval, F jarang menginap di mess. Sementara untuk pekerjaannya, korban bekerja sebagai petugas menurunkan dan menaikkan barang di perusahaan.
"Informasinya, korban memang diminta pimpinan perusahaan untuk bermalam atau menginap di tempat kerjanya," ujarnya.
Noval menambahkan, ia merupakan orang pertama yang menemukan korban tewas di dalam kamar. Korban kemungkinan meninggal dunia dengan cara menggantung diri di jendela. Saat tahu korban meninggal dunia, Noval segera melapor ke satpam perusahaan dan melapor polisi.
"Jadi, saya mau berangkat kerja, saya masuk kamar mau ngecek dia bangun apa belum. Sudah ditemukan begitu (meninggal dunia)," paparnya.
"Saya lapor ke satpam dan lapor polisi. Korban ditemukan sendirian di kamar, tidak ada siapa-siapa lagi," tambahnya.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Jember AKP Angga Riatma menyebut sementara ini korban memang diduga meninggal akibat bunuh diri. Namun, kata dia, pihaknya juga akan tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut.
"Berdasarkan keterangan saksi, korban memang ditemukan bunuh diri. Namun, kami akan menunggu hasil autopsi, apakah bunuh dirinya wajar atau tidak wajar," ungkapnya.
"Beberapa saksi sama barang bukti sudah kami amankan. Mengenai kelanjutannya, nanti akan kami sampaikan," tandasnya.
(irb/hil)