Ratusan warga Kota Malang bersama-sama membentangkan bendera merah putih di pinggir Sungai Brantas. Bendera merah putih sepanjang 80 meter ini dibentangkan untuk memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 RI.
Kegiatan ini diawali dengan mengarak bendera merah putih dari simpang tiga Jalan Mayjen Panjaitan-Jalan Soekarno Hatta menuju pinggir Sungai Brantas yang berada di Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Inisiator kegiatan, Isa Wahyudi atau akrab disapa Ki Demang mengatakan bahwa ini merupakan tahun kedua pengibaran bendera di Sungai Brantas. Tujuannya untuk mengajak masyarakat meningkatkan pelestarian sungai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
"Sungai Brantas sebagai salah satu sungai yang melintasi 14 kota/kabupaten di Jawa Timur, ternyata menjadi awal dan cikal bakal nusantara," kata Ki Demang saat ditemui detikJatim pada Minggu (17/8/2025).
"Karena dari brantas tumbuh kerajaan kanjuruhan, kerajaan singosari, berkembang kerajaan majapahit yang merupakan kerajaan menusantara dan simbolnya adalah merah putih atau gulo kelopo," imbuhnya.
Ki Demang menambahkan, pembentangan bendera di Sungai Brantas pada peringatan HUT ke-80 RI ini juga menjadi salah satu momentum untuk mengingat bahwa Sungai Brantas adalah episentrum peradaban nusantara.
"Yang hadir kali ini ada sekitar 150 peserta. Untuk yang turun ke pinggir sungai ada puluhan orang dan sisanya turut serta mengarak bendera merah putih," tandasnya.
(ihc/ihc)