Para petani di Desa Kedungrejo, Kecamatan Rowokangkung, Kabupaten Lumajang memiliki cara tersendiri untuk menjual sayuran segar di tengah mahalnya harga sayuran di pasaran. Mereka menggelar kegiatan Gerakan Belanja Sayuran di Lahan Petani atau Gerbas Tani di lahan seluas satu setengah hektare.
Dalam kegiatan ini, para pembeli bisa memilih dan memetik langsung 18 macam sayuran seperti brokoli, sawi, cabai, tomat, bawang merah, terong, bawang pre, dan lainnya. Setelah dipetik, hasil panen bisa langsung ditimbang dan dibayar sesuai harga yang telah ditentukan.
Sayuran yang dijual di sini lebih murah dibanding harga pasar karena tidak melalui tengkulak atau pedagang perantara. Selain itu, semua hasil panen merupakan produk pertanian organik yang lebih sehat untuk dikonsumsi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Di Gerbas Tani ini untuk varietas sayuran yang kita sediakan ada 18 macam. Harganya kita di bawah harga pasar, kita juga utamakan organik karena konsepnya tanaman sehat," ujar Kordinator Gerbas Tani Misbahul Munif Kepada detikJatim, Kamis (7/8/2025).
Ratusan warga dari luar desa turut memadati lokasi Gerbas Tani. Mereka senang bisa berbelanja aneka sayuran dengan harga jauh lebih murah dan kualitas yang segar.
"Saya sengaja datang ke sini untuk berbelanja sayuran. Karena sayurannya segar langsung dipetik dari lahan," beber salah satu warga, Aisyah.
Kegiatan Gerakan Belanja Sayuran di lahan petani ini digelar sebagai upaya untuk meningkatkan ekonomi para petani di Desa Kedungrejo.
(auh/hil)