Heboh 2 Buaya Besar Muncul Lagi di Sungai Kepetingan Sidoarjo

Heboh 2 Buaya Besar Muncul Lagi di Sungai Kepetingan Sidoarjo

Suparno - detikJatim
Jumat, 01 Agu 2025 15:20 WIB
Buaya di Sidoarjo
Buaya di Sidoarjo (Foto: Tangkapan layar)
Sidoarjo -

Warga di sekitar Sungai Kepetingan, Kecamatan Buduran, Sidoarjo kembali dibuat waswas. Seekor buaya berukuran besar kembali terlihat muncul di sungai tersebut, Jumat (1/8/2025) siang. Bahkan kali ini, muncul dua ekor buaya sekaligus.

Penampakan buaya itu terekam dalam video berdurasi 10 detik yang viral di media sosial. Dalam video tersebut, terlihat seekor buaya dengan panjang sekitar 4 meter berenang ke tepian sungai. Lokasi munculnya buaya berada di area yang hanya bisa diakses menggunakan perahu.

Syarif Hidayatullah (30), seorang pengemudi perahu yang setiap hari melayani rute dari dan menuju Dusun Kepetingan, menjadi salah satu saksi kemunculan buaya tersebut. Ia mengaku sempat menghentikan perahunya karena salah satu buaya muncul tepat di tengah sungai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Hari ini sekitar jam 11 siang, saya lihat dua ekor buaya. Satu di bantaran sungai, satu lagi muncul di tengah saat saya mau jalan bawa guru ke kota," ujar Syarif saat ditemui di dermaga perahu Pasar Ikan Sidoarjo, Jumat (1/8/2025).

Meski buaya tersebut tidak menunjukkan tanda-tanda agresif, Syarif mengaku cukup kaget karena kemunculannya yang tiba-tiba.

ADVERTISEMENT

"Kaget juga, apalagi ukurannya besar. Saya sempat berhenti beberapa menit, tunggu buayanya lewat dulu," katanya.

Senada dengan Syarif, Waluyo (49), warga Dusun Kepetingan yang hendak ke kota Sidoarjo untuk membeli semen juga membenarkan adanya kemunculan buaya tersebut.

"Benar, buaya sering muncul akhir-akhir ini. Biasanya kalau musim panas gini memang sering kelihatan," ungkap Waluyo.

Menurut warga, buaya-buaya itu kerap terlihat di siang hari, terutama saat cuaca terik. Meski belum pernah ada insiden serius, kemunculan buaya tetap membuat warga dan nelayan yang melintas menjadi waspada.

"Syukurlah sampai sekarang belum ganggu orang. Tapi kami tetap hati-hati kalau lewat sungai," pungkas Waluyo.

Pihak berwenang diharapkan segera melakukan pemantauan lebih lanjut untuk mencegah potensi bahaya, terutama bagi nelayan dan warga yang bergantung pada jalur sungai tersebut untuk aktivitas harian.




(auh/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads