.webp)
Satpol PP Kota Surabaya akan melakukan pengawasan di sejumlah titik yang kerap jadi spot anak-anak bermain layangan, terutama di tepi jalan raya. Sebab aktivitas tersebut meresahkan para pengguna jalan.
"Pasti ada pengawasan. Khususnya yang di kawasan Bubutan ya, kami cek dulu," ujar Kepala Satpol PP Kota Surabaya, Achmad Zaini saat dikonfirmasi detikJatim, Senin (28/9/2025).
Zaini menyebut, pihaknya akan menyiagakan petugas, terutama di sore hari saat anak-anak kerap bermain layangan di tepi jalan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lebih lanjut, untuk memastikan keselamatan bersama, Pemkot Surabaya juga akan berkoordinasi mengarahkan anak-anak tersebut agar bisa bermain di tempat yang lebih aman.
"Diarahkan di tempat-tempat tertentu kan asik itu bermain layangan ya, yang tidak membahayakan mereka. Kita tidak melarang untuk bermain, tapi kita salurkan ke tempat-tempat yang nanti kita cari koordinator-koordinatornya," tegasnya.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah titik di Surabaya mendadak jadi spot favorit anak-anak bermain layang-layang. Salah satunya di sekitar jembatan Jalan Pasar Besar Wetan, Bubutan, Surabaya.
Pantauan detikJatim, sejumlah anak terlihat asyik bermain layangan di dua sisi jembatan tersebut. Mereka tampak berlomba-lomba menerbangkan layangan. Layang-layang mereka bahkan beberapa kali tampak menjuntai ke arah jalan.
Hal ini pun memicu kekhawatiran, sebab terkadang benang layang-layang yang putus bisa membahayakan. Seperti dapat menjerat para pengendara, terutama roda dua.
Seperti kata salah satu warga Surabaya yang melintas di kawasan itu, Wahyudhi (30). Ia mengaku was-was.
"Was-was pasti lah. Itu benangnya kalau kena motor bisa nyangkut. Bisa melukai orang juga kan," katanya, Minggu (27/7/2025).
(auh/hil)
