Cegah Terorisme, Polda Jatim Masif Edukasi Generasi Muda Soal Radikalisme

Cegah Terorisme, Polda Jatim Masif Edukasi Generasi Muda Soal Radikalisme

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Sabtu, 26 Jul 2025 21:30 WIB
Edukasi soal radikalisme digencarkan Polda Jatim kepada para santri untuk mencegah terorisme.
Edukasi soal radikalisme digencarkan Polda Jatim kepada para santri untuk mencegah terorisme. (Foto: Istimewa)
Surabaya -

Polisi berupaya membentengi generasi muda dari ancaman paham ekstremisme. Edukasi dilakukan kepada masyarakat, pelajar, mahasiswa, hingga santri.

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Jules Abraham Abast mengatakan, pihaknya terus menggencarkan pemberian wawasan kebangsaan kepada generasi muda di Jawa Timur.

"Road show kami sosialisasikan bahaya terorisme, radikalisme, dan intoleransi kepada masyarakat, pelajar, mahasiswa, maupun para santri," kata Abast dalam keterangannya, Sabtu (26/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Salah satu kegiatan road show itu ketika jajaran Polda Jatim, melalui Subdit Bintibsos, Direktorat Pembinaan Masyarakat (Ditbinmas) turun langsung ke Ponpes Islamic Center Elkisi di Mojokerto pada Kamis (24/7).

Saat itu sejumlah pejabat utama Polda Jatim datang langsung untuk mengedukasi secara komprehensif soal bahaya terorisme, radikalisme, dan intoleransi kepada 100 santri SMA dan SMP.

ADVERTISEMENT

Kasubdit Bintibsos Ditbinmas Polda Jatim, AKBP Sutiono mengatakan bahwa kegiatan itu menjadi bagian dari 2 prioritas utama Polri di Triwulan III. Menurutnya, kegiatan itu bagian dari komitmen kuat pencegahan penyebaran ideologi yang bisa mengancam persatuan bangsa.

"Kita harus saling waspada terhadap adanya pengajian tertutup, terutama dengan orang-orang baru yang tidak dikenal," ujarnya.

Sutiono mengimbau agar santri tidak mudah terpengaruh hal-hal yang tidak sesuai ajaran agama. Dia juga ingatkan santri tidak mudah terbawa arus budaya asing yang bertentangan dengan nilai-nilai luhur bangsa dan mengupas tentang 'Waspada Pengajian Tertutup dan Budaya Asing'.

Di penghujung acara, sarana kontak didistribusikan kepada para santri sebagai pengingat pentingnya menjaga kerukunan. Seluruh rangkaian kegiatan berjalan tertib dan lancar, dengan santri yang menunjukkan antusiasme tinggi, aktif bertanya, dan menyimak materi yang disampaikan.

"Ini juga sebuah langkah nyata Polri dalam membentengi generasi penerus bangsa dari ancaman ekstremisme," tuturnya.

Kepala Sekolah SMA Elkisi Ustadz Gunanto mengaku senang dengan kegiatan tersebut. Ia berharap langkah edukatif dari Polda Jatim kian dioptimalkan dan membekas bagi siswanya kelak.

"Kami mengapresiasi langkah edukatif Polri, khususnya dari Polda Jatim," tutupnya.




(dpe/hil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads