Yusuf yang Viral di Kolong Jembatan Kabur, Rumahnya Jadi Milik Siapa?

Yusuf yang Viral di Kolong Jembatan Kabur, Rumahnya Jadi Milik Siapa?

Enggran Eko Budianto - detikJatim
Selasa, 22 Jul 2025 11:45 WIB
Rumah Yusuf di Dusun Seketi dibiarkan kosong
Rumah Yusuf di Dusun Seketi dibiarkan kosong. (Foto: Enggran Eko Budianto/detikJatim)
Jombang -

Achmad Yusuf Afandi (32) kabur dari tempat tinggalnya di Dusun/Desa Seketi, Mojoagung, Jombang setelah menggelapkan sepeda motor milik kerabatnya. Lantas rumahnya di Dusun Seketi menjadi milik siapa?

Yusuf dan bayinya, Zafa Zumroh Arrohma viral karena tinggal di kolong jembatan frontage Gedangan, Sidoarjo. Bapak dan anak ini dievakuasi Satpol PP ke liponsos pada Kamis (29/5). Keesokan harinya, Jumat (30/5), mereka dijemput kakak kandung Yusuf, Naziatul Lailiah (35).

Sejak itu, Yusuf dan Zafa numpang di rumah Naziatul di Dusun/Desa Seketi, Mojoagung, Jombang. Donasi pun berdatangan karena rasa iba. Salah satunya dari asosiasi pengembang properti Real Estate Indonesia (REI) Jatim. REI membangunkan rumah untuk Yusuf dan Zafa di tanah seluas 6x10 meter persegi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rumah ini juga terletak di Dusun Seketi. Yusuf dan Zafa menempati rumah sederhana ini sejak Jumat (20/6). Belum genap sebulan, Yusuf kabur mengajak bayinya. Tidak hanya itu, ia juga membawa kabur sepeda motor Hoda BeAT warna merah putih nopol S 5104 ZN milik Munir (57) pada Rabu (9/7) malam.

Kaburnya Yusuf juga diiringi rumor kalau ia menjual rumah bantuan REI Jatim. Kepala Desa Seketi Aries Firmansyah membantahnya. Menurutnya, Yusuf hanya menerima kunci rumah tersebut. Sedangkan SHM rumah di tangan REI.

ADVERTISEMENT

"Rumahnya belum dijual karena SHM masih di REI, hanya kunci yang diberikan ke Yusuf," terangnya kepada wartawan, Selasa (22/7/2025).

Ketua REI Jombang I Nyoman Swardana membenarkan pihaknya belum menyerahkan SHM rumah tersebut kepada Yusuf. Meskipun sertifikat rumah tersebut sudah atas nama Yusuf. Praktis sejak ditinggalkan Yusuf, rumah ini tanpa penghuni.

"Rencana akan diberikan kepada orang yang membutuhkan. Nanti itu akan dibahas oleh DPD REI Jatim yang berwenang mengambil keputusan," jelasnya.

Munir juga angkat bicara terkait rumah Yusuf menjual rumah bantuan REI Jatim. Kaur Perencanaan Desa Keseti menjadi korban Yusuf. Sebab sepeda motor yang dibawa kabur Yusuf adalah miliknya. Padahal ia dan Yusuf masih kerabat karena keponakannya menjadi suami kakak kandung Yusuf.

"Setahu saya rumah itu tidak dijual, yang dijual (oleh Yusuf) sebagian perabotan rumah tangga, seperti kompor, tabung elpiji, mesin pompa air," tandasnya.




(auh/hil)


Hide Ads