Satlantas Banyuwangi Sosialisasikan Operasi Patuh Semeru ke Sopir Truk

Satlantas Banyuwangi Sosialisasikan Operasi Patuh Semeru ke Sopir Truk

Eka Rimawati - detikJatim
Minggu, 20 Jul 2025 12:45 WIB
Satlantas Polresta Banyuwangi tengah menyosialisasikan kebijakan Odol pada sopir truk
Satlantas Polresta Banyuwangi tengah menyosialisasikan kebijakan Odol pada sopir truk Foto: Istimewa
Banyuwangi -

Sebanyak 50 sopir truk mengikuti sosialisasi Operasi Patuh Semeru 2025 yang digelar Satlantas Polresta Banyuwangi di Desa Klatak, Kecamatan Kalipuro, Kabupaten Banyuwangi, Sabtu (19/07/2025). Kasatlantas Polresta Banyuwangi Kompol Elang Prasetyo memimpin langsung sosialisasi sambil berdialog santai dengan para sopir truk.

"Saya bersama jajaran Unit Kamsel ingin lebih dekat dengan para sopir, karena mereka adalah ujung tombak keselamatan di jalan raya," kata Elang.

Dalam kegiatan tersebut, Satlantas menyampaikan tujuh jenis pelanggaran prioritas dalam Operasi Patuh Semeru 2025, antara lain tidak menggunakan helm SNI, tidak memakai sabuk pengaman, melebihi batas kecepatan, berkendara dalam pengaruh alkohol, pengendara di bawah umur, menggunakan ponsel saat berkendara, dan melawan arus lalu lintas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Elang juga menyampaikan materi mengenai kendaraan Over Dimension Overload (ODOL) dan risiko kecelakaan serta sanksi hukum yang dapat ditimbulkan.

"Harapannya, muncul komitmen bersama agar para sopir bisa menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas," tegasnya.

ADVERTISEMENT

Dalam sesi dialog, sejumlah sopir truk menyampaikan keluhan terkait waktu istirahat yang minim dan kondisi jalan di jalur distribusi barang. Elang menyatakan akan meneruskan aspirasi tersebut kepada pihak terkait.

"Gak masalah caranya, yang penting pesan bisa sampai lewat secangkir kopi. Ini juga jadi bagian dari kampanye Zero Over Dimension Overload dan Zero Accident yang terus digencarkan Polresta Banyuwangi," pungkasnya.




(auh/ihc)


Hide Ads