Bediding, Ini Tips Asupan dari Ahli Gizi Agar Tetap Fit

Bediding, Ini Tips Asupan dari Ahli Gizi Agar Tetap Fit

Aprilia Devi - detikJatim
Jumat, 11 Jul 2025 18:30 WIB
Thermometer on snow shows low temperatures under zero. Low temperatures in degrees Celsius and fahrenheit. Cold winter weather twenty under zero.Thermometer on snow shows low temperatures under zero. Low temperatures in degrees Celsius and fahrenheit. Cold winter weather twenty under zero.
Ilustrasi suhu dingin (Foto: iStock)
Surabaya -

Fenomena bediding atau udara dingin yang terjadi pada malam hingga pagi hari di musim kemarau tengah melanda Jatim. Untuk menjaga kondisi tubuh tetap fit, ada beberapa tips mengenai asupan makanan dan minuman yang bisa diperhatikan.

Ahli gizi dari Ottimo International Heni Adhianata menjelaskan hal pertama yang perlu diperhatikan adalah menjaga terpenuhinya kebutuhan air agar tubuh tetap terhidrasi. Sebab saat suhu dingin, biasanya rasa haus akan berkurang.

"Kebutuhan air putih itu tetap harus kita penuhi. Misalnya walaupun udara sedang dingin, tidak merasa haus atau tidak ingin minum, tapi kebutuhan minimum 2 liter air per hari itu tetap harus kita penuhi," ujar Heni saat dihubungi detikJatim, Jumat (11/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara untuk asupan makanan, Heni mengingatkan agar kebutuhan serat hingga vitamin harus tercukupi. Hal itu dapat dilakukan dengan konsumsi buah dan sayur.

"Untuk membantu memenuhi cairan tubuh, bisa dipilih buah dan sayur yang tinggi kandungan airnya. Misalnya jeruk seperti itu, sayuran-sayuran yang kandungan airnya lebih tinggi misalnya tomat," bebernya.

ADVERTISEMENT

Ketika suhu terasa dingin, konsumsi makanan dan minuman hangat juga bisa membantu tubuh merasa lebih baik. Apalagi jika terdapat reaksi alergi terhadap udara dingin seperti hidung tersumbat dan bersin-bersin.

"Itu bisa diatasi dengan mengkonsumsi seperti jahe atau air hangat biasa. Makanan hangat seperti sup, soto, mungkin itu juga bisa meningkatkan gairah kita untuk makan," tutur Heni.

Heni juga memberi catatan untuk menghindari makanan yang tinggi minyak guna menjaga tubuh tetap fit di tengah kondisi cuaca seperti saat ini.

"Karena di musim pancaroba atau perubahan musim kan kadang tubuh kita agak sensitif, imunitas mungkin juga menurun. Sehingga kalau kita tidak menjaga atau membatasi makanan-makanan yang tinggi minyak itu bisa terjadi radang," ucapnya.

Terakhir, selain memperhatikan asupan makanan dan minuman untuk tubuh, Heni juga menyampaikan pentingnya olahraga bagi tubuh agar tetap fit.

Olahraga ringan seperti jalan kaki di pagi atau sore hari selama sekitar 30 menit disebut bisa membantu melancarkan metabolisme dan menjaga kesehatan tubuh.

"Jadi nanti tubuh kita yang awalnya mungkin lemas, tidak merasa hangat, dengan olahraga ringan itu metabolisme jadi meningkat," pungkasnya.




(auh/abq)


Hide Ads