.webp)
Selain ucapan syukur sudah kembali ke Tanah Air setelah sekitar 40 hari di Tanah Suci, ada yang berbeda saat kepulangan jemaah haji asal Lamongan. Salah satu yang istimewa itu adalah sajian khas Soto Lamongan yang sekaligus menjadi obat rindu usai menjalankan ibadah haji.
Ya, Soto Lamongan lengkap dengan koyanya yang sedap dan nikmat menyambut kedatangan jemaah haji usai turun dari bus yang menjemput mereka di Asrama Haji Surabaya. Semangkok Soto Lamongan memang sudah menjadi tradisi rutin yang setiap tahun dilakukan di Lamongan untuk menyambut kedatangan jemaah haji, terutama yang tergabung dalam KBIHU Masjid Agung Lamongan.
"Makan bersama soto ayam ini menjadi sebuah tradisi rutin tahunan untuk menyambut kepulangan rombongan haji asal Lamongan," kata salah seorang pengurus KBIHU Masjid Agung Lamongan, Mochammad Yunani saat berbincang dengan wartawan, Selasa (1/7/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain menjadi tradisi, ungkap Yunani, Soto Lamongan ini juga menjadi obat rindu jemaah haji pada kuliner khas Lamongan, terutama Soto Lamongan. Pasalnya, selama di Tanah Suci, jemaah haji asal Lamongan ini agak sulit untuk mendapatkan makanan khas Lamongan. Apalagi, soto Lamongan tersebut dinikmati bersama-sama dengan jemaah haji dan pengurus yang semakin menambah nikmat dan guyubnya suasana.
"Hampir setiap tahun Soto Lamongan ini kami sajikan. Apalagi kedatangan jemaah haji ini kan pas malam sehingga pas untuk disajikan," ujarnya.
Sejumlah jemaah haji mengakui memang telah rindu dengan makanan khas Lamongan yang telah dikenal luas ini. Tak heran jika para jemaah haji ini terlihat lahap dan begitu menikmati lezatnya cita rasa soto ayam Lamongan. Mereka mengaku kangen dengan Soto, masakan asli Lamongan yang satu ini.
"Segar dan nikmat mas," aku Sutaji seraya menyebut jika selama di Tanah Suci ia mendapat layanan yang begitu baik dari para petugas haji.
Jemaah haji asal Lamongan lainnya, Nurhayati juga mengakui ia sangat menikmati makan soto Lamongan ini. Nurhayati juga mengaku kangen dengan masakan khas Lamongan setelah hampir 40 hari menjalankan ibadah haji.
"Alhamdulillah, enak banget, apalagi ini makannya pas hangat-hangat seperti ini," katanya.
Jemaah haji asal Lamongan ini kembali ke Lamongan dengan menggunakan empat armada bus. Sebanyak 224 jemaah haji kloter 61 dari KBIHU Masjid Agung Lamongan ini telah tiba kembali di Lamongan pada Selasa dinihari (1/7/2025). Pihak KBIHU juga memastikan seluruh jemaah pulang dengan selamat dan dengan kondisi yang sehat.
(auh/abq)
