Sebanyak 50 anak siap menjadi siswa di Sekolah Rakyat Kota Pasuruan, terdiri dari 27 laki-laki dan 23 perempuan. Mereka akan menjalani tes kesehatan sebelum menempati asrama.
Calon peserta didik tersebut berasal dari 4 kecamatan yang ada di Kota Pasuruan. Dari Kecamatan Panggungrejo sebanyak 27 anak, Kecamatan Purworejo sebanyak 12 anak, Kecamatan Gadingrejo 7 anak, serta Kecamatan Bugulkidul 4 anak.
Dari Kecamatan Panggungrejo paling banyak karena jumlah penduduk Kota Pasuruan paling padat. Selain itu juga sudah memenuhi syarat menjadi peserta didik Sekolah Rakyat yakni berasal dari keluarga miskin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"50 calon peserta didik yang telah ditetapkan ini sudah dimasukkan dalam surat keputusan (SK) wali kota," kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Pasuruan, Kokoh Arie Hidayat, Kamis (26/6/2025).
Kokoh menyebut mereka akan menempati asrama selama menempuh pendidikan di Sekolah Rakyat. Sebelum menempati asrama, para siswa akan dilakukan tes kesehatan.
"Tes kesehatan ini juga tidak menggagalkan peluang yang bersangkutan untuk masuk Sekolah Rakyat walaupun terdeteksi sakit. Prinsipnya calon siswa yang sakit akan dilakukan penyembuhan terlebih dahulu sebelum masuk asrama, terutama bagi penyakit menular dan TBC," terangnya.
Sekolah Rakyat Kota Pasuruan berada di gedung UPT SDN Kandangsapi II. Saat ini sedang dilakukan pembersihan.
"Nanti tanggal 14 Juli akan dilaunching untuk Kota Pasuruan, dijadwalkan 1 Agustus sudah mulai pembelajaran," pungkas Kokoh.
(auh/hil)