Sebuah video yang menampilkan tawuran di sebuah pertandingan voli beredar viral di media sosial. Insiden tersebut diduga terjadi di Desa Konang, Galis, Pamekasan.
Dalam video yang beredar tampak puluhan orang saling menonjok dengan brutal. Terlihat juga beberapa orang mengejar dan memukuli dengan tangan kosong dan kursi.
Dari keterangan video tersebut juga disebutkan kedua kelompok yang tawuran berasal dari dua kubu suporer voli. Insiden tersebut terjadi pada Sabtu (17/5) malam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolsek Galis Iptu Mohammad Kadarisman saat dikonfirmasi membenarkan insiden tersebut. Ia menyebut tawuran itu hanya salah paham saja.
"Salah paham, itu, kejadiannya singkat sekali karena kami segera melakukan tindakan, dan Alhamdulillah kondusif, karena terjadi setelah kegiatan selesai," kata Kadarisman kepada detikJatim (18/5/25).
Kadarisman tak merinci apa kesalahpahaman hingga menyebabkan tawuran itu. Ia juga membantah kedua kelompok tersebut merupakan suporter.
"Kalau pemain gak ada permasalahan, dan bukan antar suporter," tandas Kadarisman.
Pihaknya lalu menghimbau agar kejadian serupa untuk tidak terulang lagi. Jika masih terjadi, maka pihaknya tak segan bakal menindak pelaku tawuran.
"Dihimbau agar tetap menjaga kondusifitas dan jangan sampai terulang kembali," tandas Kadarisman.
(auh/abq)