Viral Wisatawan Foto di Depan Arca Pertirtaan Pasuruan Saat Ada Ritual

Viral Wisatawan Foto di Depan Arca Pertirtaan Pasuruan Saat Ada Ritual

Muhajir Arifin - detikJatim
Sabtu, 17 Mei 2025 19:00 WIB
Aksi wisatawan foto di depan arca Petirtaan Belahan Pasuruan saat ada orang ritual yang viral di media sosial
Aksi wisatawan foto di depan arca Petirtaan Belahan Pasuruan saat ada orang ritual yang viral di media sosial (Foto: Dok. Istimewa/tangkapan layar)
Pasuruan -

Viral video 5 perempuan sedang berfoto di depan arca Dewi Laksmi Petirtaan Belahan, Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, saat ada dua orang sedang melakukan ritual. Aksi 5 perempuan itu menuai banyak respons negatif dari netizen.

Dalam video yang beredar di sebuah akun TikTok, 4 perempuan tampak berpose di depan arca Dewi Laksmi, sedangkan 1 perempuan lagi bertugas mengambil gambar. Sementara di depan kolam, dua orang sedang melakukan ritual.

Vidio itu mendapatkan respons luas. Sebagian besar netizen mencela 5 perempuan yang berfoto. Aksi itu dinilai tidak menghargai orang yang sedang ritual.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pertirtaan Belahan atau yang umum disebut Candi Sumber Tetek merupakan petirtaan kuno yang dibangun pada tahun 1049 Masehi atau pada abad ke-11 masa Kerajaan Kahuripan.

Pertirtaan ini dibangun dari bata merah. Sebagian besar strukturalnya sudah hancur. Yang tersisa dinding dengan dua arca sosok Dewi Laksmi dan Dewi Sri.

ADVERTISEMENT
Aksi wisatawan foto di depan arca Petirtaan Belahan Pasuruan saat ada orang ritual yang viral di media sosialAksi wisatawan foto di depan arca Petirtaan Belahan Pasuruan saat ada orang ritual yang viral di media sosial (Foto: Dok. Istimewa/tangkapan layar)

Dari payudara patung Dewi Laksmi memancarkan air. Di depan kedua arca terdapat kolam. Pertirtaan ini sering dikunjungi warga, baik wisatawan umum maupun mereka yang melakukan ritual.

Koordinator Juru Pelihara (Jupel) Cagar Budaya Wilayah Pasuruan, Astono saat dikonfirmasi membenarkan kejadian dalam video yang viral. Menurutnya kejadian itu terjadi Rabu (14/5/2025) sekitar pukul 14.00 WIB.

Menurut Astono Petirtaan Belahan, Desa Wonosunyo, Kecamatan Gempol merupakan tempat terbuka untuk umum, baik untuk wisatawan maupun orang yang hendak melakukan ritual.

"Perlu diketahui, Pertirtaan Belahan merupakan cagar budaya yang menjadi daya tarik wisatawan. Itu tempat bersejarah yang terbuka untuk umum," kata Astono kepada detikJatim, Sabtu (17/5/2025).

"Kadang ada yang datang ritual, umumnya malam hari, tapi kadang juga siang hari. Tapi pengunjung paling banyak wisatawan umum," imbuhnya.




(dpe/abq)


Hide Ads