Polres Mojokerto Kota menggelar panen raya jagung tahap 2 di Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto. Hasil panen kali ini diperkirakan mencapai 3 ton jagung dari lahan 0,7 hektare.
Panen raya jagung tahap 2 bersama Poktan Mulyo 1 dipimpin Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S Marunduri. Hadir pula perwakilan Dinas Pertanian, Bulog Mojokerto, Forkopimca Ptajurit Kulon, serta tiga pilar Kelurahan Blooto.
Daniel menjelaskan, panen raya tahap 2 ini bukti kerja keras Polri bersama para petani mendukung ketahanan pangan nasional. Menurutnya, panen ini sekaligus bukti pertanian mampu menjadi kekuatan ekonomi daerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Panen ini menjadi simbol keberhasilan kita bersama. Semangat gotong-royong, bimbingan yang tepat dan kerja keras para petani telah membuahkan hasil membanggakan," jelasnya di lokasi panen raya, Kamis (15/5/2025).
Daniel mendorong Bulog untuk menyerap jagung hasil panen para petani dengan harga yang layak. Sehingga kesejahteraan para petani juga meningkat.
"Luas lahan yang kami panen ini 0,7 hektare dengan estimasi hasil panen jagung yang dihasilkan sekitar 3 ton," terangnya.
Lahan jagung yang dipanen hari ini hasil gerakan menanam pada Selasa (21/1/2025). Saat itu, luas lahan yang diolah untuk perkebunan jagung mencapai 2,56 hektare. Lokasinya di belakang Satpas Prototype Satlantas Polres Mojokerto Kota.
Lahan tersebut sebelumnya tidak difungsikan sama sekali atau lahan tidur. Kemudian Pemkot Mojokerto menghibahkannya ke Polres Mojokerto Kota untuk ditanami jagung. Apabila seluruhnya dipanen, diperkirakan menghasilkan 15 ton jagung.
"Kami berharap panen hari ini menjadi inspirasi bagi petani lain untuk terus meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil taninya," tandas Daniel.
(auh/irb)