.webp)
Remaja berinisial RDP (13) patah tulang kaki dan dua jari tangan kanan usai terjatuh dari Wahana 360° Pendulum Jatim Park 1 Kota Batu. Saat ini korban telah menjalani rawat jalan di rumahnya Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang.
Ibu korban, Ardika Novita Andriani mengatakan saat ini anaknya masih dalam tahap pemulihan luka yang diderita sai operasi beberapa waktu lalu. Untuk aktivitas sehari-hari seperti jalan, makan atau ke kamar mandi masih memerlukan bantuan dari orang lain.
"Tetap butuh bantuan. Karena di bagian patah kaki kanan ini ada luka, ini luka belum boleh kena air. Awalnya luka estimasi kering 1 minggu, ternyata dicek belum kering. Jadi minggu depan kontrol lagi. Kalau luka udah kering baru boleh aktivitas kena air," kata Novita saat dikonfirmasi detikJatim, Minggu (20/4/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dia mengaku saat ini pihaknya masih menunggu proses pemulihan hingga lepas gips yang memang memakan waktu tidak sebentar. Setelah itu, tahapan selanjutnya adalah melakukan fisioterapi untuk mengembalikan kekuatan kaki dan jari yang patah.
"Lagi fokus penyembuhan buat fisioterapi luka di kaki dan tangan. Otomatis seperti bayi baru lahir, jadi hal-hal sepele seperti jalan, ngangkat kaki belajar lagi dan fisioterapi fungsinya di situ," terangnya.
Novita bersyukur setelah insiden yang dialami anaknya menjadi sorotan, pihak manajemen Jatim Park kini lebih intens berkomunikasi dengannya untuk memastikan kondisi RDP. Dia berharap proses pemulihan anaknya bisa berjalan dengan baik hingga luka yang diderita bisa kembali normal seperti sedia kala.
Sebelumnya, seorang pengunjung mendapat pengalaman buruk saat berlibur ke obyek wisata Jatim Park 1 Kota Batu pada Selasa (8/4/2025) sekitar pukul 16.05 WIB. Dia terjatuh dari wahana permainan 360° Pendulum setinggi 1,5-2 meter.
Kejadian tersebut awalnya diketahui dari sebuah video amatir yang beredar. Dalam video itu, terlihat awalnya wahana permainan 360° Pendulum berjalan seperti biasanya.
Saat wahana berputar, tiba-tiba salah satu penumpang terlepas dari pengaman dan sempat berpegangan pada pengaman badan hingga terlempar dan akhirnya jatuh. Kejadian itu sontak membuat pengunjung lainnya kaget dan menjerit.
"Melihat insiden tersebut, operator permainan langsung menghentikan wahana dan korban dievakuasi ke klinik Jatim Park untuk mendapatkan penanganan pertama," ujar Kasat Reskrim Polres Batu AKP Rudi Kuswoyo.
Akibat peristiwa tersebut, korban patah tulang 2 buah tulang betis kanan, patah tulang jari tengah kanan dan patah tulang jari manis kanan. Korban saat ini telah menjalani rawat jalan.
(dpe/fat)
