.webp)
Bencana tanah longsor terjadi di Desa Pakaan Laok, Kecamatan Galis, Bangkalan, pada Sabtu (12/4/2025) sore. Musibah ini menimpa sekelompok warga yang baru saja menghadiri hajatan. Akibat longsor tersebut, empat orang mengalami luka-luka setelah tertimbun material tanah.
Wakil Bupati Bangkalan, Fauzan Jakfar menyampaikan, sebelum insiden terjadi, wilayah tersebut diguyur hujan deras. Setelah hujan reda, sejumlah warga menghadiri acara hajatan.
Namun nahas, saat mereka pulang dan melintas di area tebing, tanah longsor terjadi secara tiba-tiba dan menimbun para warga yang melintas.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi memang sempat hujan deras sebelum bencana longsor terjadi," ujarnya, Minggu (13/4/2025).
Empat korban berhasil dievakuasi oleh warga dan tim gabungan. Dua orang mengalami luka ringan, satu dirawat di puskesmas, dan satu lainnya harus dirujuk ke rumah sakit rujukan karena mengalami luka cukup parah.
"Yang parah dirujuk ke RSUD Syamrabu untuk mendapat perawatan," imbuhnya.
Adapun identitas para korban, yakni F (15) mengalami patah tulang, NS (16) mengalami luka ringan, H (15) dirawat di Puskesmas Galis, dan U (21) dirujuk ke RSUD Syamrabu Bangkalan.
Fauzan menambahkan, saat ini pihaknya bersama muspika setempat masih melakukan penjagaan dan pemantauan di lokasi kejadian. Langkah pembersihan material longsor juga telah dilakukan, bersamaan dengan pengecekan kondisi tanah di sekitar lokasi.
"Jika memang berpotensi terjadi longsor susulan atau membahayakan warga, kami minta agar warga di sana bisa dievakuasi lebih awal," pungkasnya.
(irb/hil)
