Jariman yang Ketinggalan Bus Akhirnya Bisa Mudik Setelah Diantar Polisi Gresik

BRI Teman Mudik

Jariman yang Ketinggalan Bus Akhirnya Bisa Mudik Setelah Diantar Polisi Gresik

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Minggu, 30 Mar 2025 23:05 WIB
Polres Gresik
Jamiran akhirnya bisa mudik setelah diantar polisi ke kampung halamannya di Panceng, Gresik (Foto: Istimewa)
Gresik -

Seorang pria warga Sememi, Benowo, Surabaya nyaris tak bisa mudik. Pria 48 tahun asal Panceng bernama Jariman itu nyaris tak bisa pulang ke kampung halamannya di Panceng lantaran tertinggal bus jurusan Gresik menuju Paciran, Lamongan.

Peristiwa ini bermula saat Jamiran hendak mudik ke Panceng menggunakan angkutan umum bus tujuan Paciran, Lamongan. Saat di Terminal Bunder, ia tidak menemukan angkutan umum yang beroperasi ke arah tujuannya.

"Saya kemalaman kayaknya, ini tadi mau pulang kampung ke Panceng, karena orang tua saya sakit," kata Jamiran, Minggu (30/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karena orang tuanya sedang sakit, Jamiran pun melakukan berbagai upaya termasuk berputar-putar hingga ke Morowudi. Namun ia pun tak menemukan kendaraan yang bisa membawanya ke Desa Panceng.

"Ini karena orang tua saya sakit dan besok sudah hari raya Idul Fitri. Jadi saya melakukan berbagai cara untuk mendapat tumpangan ke Panceng, termasuk muter-muter di Morowudi," tambahnya.

ADVERTISEMENT

Jamiran pun memutuskan ke Pos Pelayanan Polres Gresik yang berjarak 100 meter dari Terminal Bunder. Di sana ia meminta bantuan kepada pihak kepolisian yang sedang bertugas.

"Dan Alhamdulillah ternyata dibantu pak Kapolres. Ada anggota Polres Gresik mengantarkan saya ke Panceng. Bantuan ini sangat berarti bagi saya," tutur Jamiran penuh syukur.

Menanggapi permintaan tersebut, Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu, bersama jajarannya, segera mengambil langkah cepat. Polisi menyediakan kendaraan untuk mengantar Bapak Jariman ke Desa Panceng agar ia bisa segera menemui orang tuanya.

"Sudah menjadi tugas Kepolisian untuk membantu masyarakat saat mengalami kesulitan. Apalagi ini merupakan moment mudik. Banyak masyarakat yang ingin bertemu keluarga sebelum Lebaran," kat Rovan.

Rovan menambahkan sikap sigap dan kepedulian dari jajaran kepolisian ini menjadi bukti nyata bahwa mereka siap membantu masyarakat yang mengalami kesulitan. Terutama dalam kondisi darurat seperti yang dialami Bapak Jariman.

"Atas nama kepolisian, kami selalu berupaya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Harapan kami, tindakan ini dapat membantu masyarakat yang membutuhkan serta menunjukkan bahwa kepolisian hadir untuk melayani dan melindungi masyarakat," pungkas Rovan.




(ihc/iwd)


Hide Ads