Catat, Ini Jalur Mudik yang Rawan Banjir dan Macet di Gresik

BRI Teman Mudik

Catat, Ini Jalur Mudik yang Rawan Banjir dan Macet di Gresik

Jemmi Purwodianto - detikJatim
Rabu, 26 Mar 2025 08:00 WIB
Arus lalin di Gresik rawan macet dan banjir jadi perhatian polisi
Arus lalin di Gresik rawan macet dan banjir jadi perhatian polisi (Foto: Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Gresik -

Mudik lebaran menjadi tradisi tahunan menjelang Hari Raya Idul Fitri. Banyak masyarakat kembali ke kampung halaman untuk bisa merayakan hari raya bersama keluarga dan sanak saudara.

Banyaknya antusias masyarakat untuk melakukan mudik membuat kepadatan jalur mudik. Hal itu membuat kepolisian melakukan berbagai upaya untuk mengantisipasi kepadatan kendaraan, tak terkecuali Polres Gresik.

Kasat Lantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda mengatakan ada sejumlah titik yang menjadi rawan banjir hingga kemacetan. Pihaknya telah memetakan sejumlah titik rawan banjir.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ada tujuh titik jalur yang berpotensi bencana alam dalam hal ini banjir. Yakni, jalan Raya Morowudi, Cerme, Jalan Raya Boboh, Menganti, Desa Dapet, Balongpanggang, dan Jalan Raya Benjeng," kata Rizki, Rabu (26/3/2024).

Pada tujuh titik tersebut, rawan terjadi bencana alam seperti banjir ketika air Kali Lamong meluap. Ia mengimbau kepada para pemudik agar tidak melintas titik-titik tersebut ketika kalilamong meluap.

ADVERTISEMENT

"Kalau bisa mencari jalan alternatif. Tapi kalau kalilamong tidak meluap, jalur tersebut aman," tambahnya.

Selain itu, lanjut Rizki, pihaknya juga telah memetakan kerawanan macet saat mudik lebaran. Hal tersebut menjadi salah satu atensi prioritas dalam pelaksanaan Operasi Ketupat Semeru 2025. Diprediksi, masyarakat mulai beranjak pulang kampung sejak H-7 lebaran.

"Titik-titik rawan sudah kami petakan. Khusus kemacetan, setidaknya terdapat 4 lokasi yang cukup krusial," ungkap Kasatlantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda Putera Buna.

Lokasi yang dimaksud antara lain exit tol Kebomas, simpang 4 Barata Segoromadu, jalan raya Legundi Kecamatan Driyorejo, serta sepanjang jalur exit tol Cerme hingga perlintasan sebidang KAI Kecamatan Cerme. Meski demikian Jajaran Satlantas Polres Gresik pun menyiapkan sejumlah jalur alternatif untuk meminimalisir kepadatan arus.

"Pada titik-titik tersebut akan disiagakan personel secara ploting. Untuk melakukan rekayasa lalu lintas maupun mengarahkan pada jalur alternatif," bebernya.




(abq/iwd)


Hide Ads