.webp)
Ratusan pemudik tiba di Dermaga Ujung Koarmada II, Surabaya dengan raut wajah gembira. Mereka adalah pemudik asal Jakarta dan Semarang yang mengikuti mudik gratis dari TNI AL dengan menggunakan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Banjarmasin-592.
Para pemudik tampak membawa tas, koper, kardus, dan berbagai barang bawaan. Mereka juga tampak mudik bersama dengan keluarga. Ada ayah, ibu, dengan anak-anaknya.
TNI AL tahun ini memberikan fasilitas mudik gratis bagi masyarakat dan pengendara kendaraan roda dua dari Jakarta menuju Semarang dan Surabaya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada 1.323 orang dan 429 motor pemudik dari Jakarta menuju Semarang. Lalu untuk Jakarta-Surabaya ada 311 orang dengan 68 motor, serta Semarang-Surabaya 4 orang dan 2 motor.
Salah satu pemudik, Jamaluddin, mengatakan fasilitas mudik gratis ini cukup membantu. Ia merupakan warga Pulau Madura yang tahun ini mudik bersama istri dan dua anaknya.
"Saya mau mudik ke Madura. Sangat mengasyikkan juga mudik pakai kapal perang ini. Lalu karena bisa terhindar dari macet juga," kata Jamaluddin, Sabtu (29/3/2025).
 KRI Banjarmasin-592/ Foto: Aprilia Devi |
Jamaluddin sendiri membawa kendaraan roda dua dan sejumlah tas. Dari Dermaga Ujung Koarmada II, ia akan mengendarai motor dan menyeberang ke Pulau Madura melintasi Jembatan Suramadu.
"Nanti kalau pulang balik ke Jakarta saya sepertinya lanjut naik bus, motornya dipaketkan," tuturnya.
Adapun rute mudik dengan KRI ini dimulai tanggal 27 Maret dari Jakarta, lalu 28 Maret tiba di Semarang, dan tanggal 29 Maret 2025 tiba di Surabaya. Selama perjalanan, para pemudik telah disiapkan fasilitas buka puasa dan sahur.
Sebelum memulai perjalanan, para pemudik dilepas langsung oleh Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr Muhammad Ali di Dermaga Kolinlamil, Jakarta Utara, Kamis (27/3/2025).
Sementara setibanya di Surabaya, ratusan pemudik disambut langsung Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) V Laksma TNI Arya Delano. TNI AL juga menyediakan fasilitas tambahan berupa bus untuk mengantar para pemudik ke pemberhentian selanjutnya yakni terminal atau bus.
"Siang ini bagi pemudik yang tidak menggunakan motor kami dari AL Lantamal V membantu rekan-rekan kita mudik, kita siapkan bus kita dorong rekan-rekan kita ke Terminal Bungurasih dan Stasiun Gubeng untuk melanjutkan lagi ke daerah masing-masing," jelas Arya.
Nantinya TNI AL juga akan menyiapkan fasilitas arus balik dengan KRI. Rutenya pada tanggal 5 April akan diberangkatkan dari Surabaya, lalu tanggal 6 April tiba di Semarang, dan tanggal 7 April 2025 tiba di Jakarta.
"Selanjutnya tanggal 5 nanti kita akan siapkan arus balik. Rekan-rekan yang akan balik ke Jakarta akan kumpul lagi di Koarmada II jam 09.00 WIB akan kita berangkatkan menuju Semarang dan Jakarta," pungkasnya.
(irb/fat)
