.webp)
Massa aksi terus meneriakkan kekesalannya dengan menolak UU TNI di depan Gedung Negara Grahadi. Mereka berteriak bahwa rakyat kecewa dengan Presiden Prabowo Subianto.
"Ini bukan cacian atau pencemaran nama baik Pak Prabowo tapi pesan kekecewaan rakyat terhadap kepemimpian. Kalian memaksa kami untuk dimiskinkan," teriak salah satu orator, Senin (24/3/2025).
"Tidak bisa dipungkiri banyak masyarakat sipil tetap berpuasa".
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ingat bapak-bapak polisi yang gendut nggak tahu makan apa, saya tetap mengingatkan yang akan mengesahkan UU Polri," tambahnya.
Untuk menunjukkan kekesalannya terhadap UU TNI, massa yang berorasi melempar sepatu ke arah ban yang dibakar.
Hingga pukul 15.00 WIB, massa masih berorasi secara bergantian. Cuaca panas tak membuat mereka berhenti berorasi. Mereka tetap semangat berorasi dan memenuhi Jalan Gubernur Suryo.
Sementara arus lalu lintas di depan Gedung Grahadi dialihkan ke Jalan Taman Apsari dan kawasan Simpang Dukuh.
(abq/fat)
