Arus lalu lintas di Kota Malang akan meningkat selama masa mudik lebaran. Diprediksi, ada 551.264 kendaraan akan keluar-masuk Kota Malang saat H-2 hingga H+2 lebaran 2025.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang Widjaja Saleh Putra mengatakan bahwa telah melakukan analisa untuk mengetahui potensi pergerakan masyarakat di Kota Malang.
"Hasil analisa kami, diperkirakan kendaraan masuk ke Kota Malang ada sebanyak 281.399 dan untuk kendaraan keluar ada 269.865," kata Widjaja pada Minggu (23/3/2025).
"Jumlah ini turun dibandingkan dengan tahun 2024. Di mana data tahun 2024 kendaraan masuk sebanyak 287.435 dan kendaraan keluar sebanyak 275.653," imbuhnya.
Analisa potensi pergerakan masyarakat ini didapat berdasarkan pantauan di 6 lokasi. Antara lain, Jalan MT Haryono, Jalan S Supriadi, Jalan Ahmad Yani, Jalan LA Sucipto, Jalan Ki Ageng Gribig dan Jalan Mayjen Sungkono.
Widjaja menyampaikan bahwa prediksi puncak arus mudik di Kota Malang akan terjadi pada 27-28 Maret 2025. Sedangkan kendaraan keluar akan terus meningkat hingga libur lebaran.
"Kami menyiapkan langkah-langkah untuk menghadapi kepadatan arus lalu lintas. Mulai dari persiapan rekayasa lalu lintas, pengalihan arus, contra flow serta menurunkan personel untuk melakukan penguraian," terangnya.
Simak Video "Video: KCIC Sediakan 808 Ribu Kursi Whoosh saat Masa Mudik Lebaran"
(ihc/iwd)