.webp)
Pemkab Probolinggo melakukan penataan sekaligus penertiban pedagang di Pasar Semampir, Kecamatan Kraksaan, Sabtu (15/3/2025).
Penertiban ini dilakukan Pemkab Probolinggo bersama personel TNI/Polri bertujuan untuk menata kawasan Pasar Semampir dan mengurangi kemacetan serta sampah yang menumpuk di sekitar area.
Dalam penertiban pedagang Pasar Semampir ini melibatkan 50 personel Satpol PP, 10 personel Dinas Perhubungan (Dishub), 6 personel Polsek Kraksaan dan 6 personel Koramil Kraksaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Para petugas mulai memberi peringatan kepada para pedagang yang masih berjualan di luar area pasar, di bahu jalan atau trotoar untuk segera merapikan dagangan mereka.
Pedagang yang tidak mengindahkan peringatan tersebut, bedak dan barang dagangannya langsung diangkut ke atas truk untuk dibawa oleh petugas ke Mako Satpol PP Kabupaten Probolinggo.
Kasatpol PP Kabupaten Probolinggo Sugeng Wiyanto mengatakan, penertiban pedagang Pasar Semampir ini berjalan lancar dan tim gabungan berupaya memberi pemahaman kepada para pedagang sebelum ditertibkan.
"Kita terus berupaya agar pedagang yang masih berada di luar area pasar kembali ke lokasi yang sudah ditentukan. Selanjutnya, pengawasan terhadap pedagang akan dilakukan setiap hari," kata Sugeng.
Sementara Kepala DKUPP Kabupaten Probolinggo Taufik Alami mengatakan penertiban ini bertujuan menertibkan kawasan sekitar pasar dan mencegah kemacetan serta mengembalikan fungsi trotoar sebagai jalur pejalan kaki.
"Kami berharap pedagang yang memiliki tempat usaha di dalam pasar, bisa kembali berjualan di sana dan tidak lagi berjualan di bahu jalan. Sebab, sangat menggangu kenyamanan," ujar Taufik.
"Kami berharap dengan penertiban ini, kawasan Pasar Semampir menjadi lebih tertib, nyaman dan bersih. Kami mengoptimalkan penggunaan ruang di lantai dua pasar untuk pedagang agar mereka dapat berjualan dengan lebih baik," pungkasnya.
(hil/fat)
