Siswa SD di Sidoarjo Tenggelam di Sungai Pucang Usai Ikuti Pondok Ramadan

Siswa SD di Sidoarjo Tenggelam di Sungai Pucang Usai Ikuti Pondok Ramadan

Suparno - detikJatim
Minggu, 09 Mar 2025 22:00 WIB
siswa di sidoarjo hilang tenggelam di Sungai Pucang Sidoarjo
Upaya pencarian siswa di sidoarjo yang hilang tenggelam di Sungai Pucang Sidoarjo (Foto: Suparno)
Sidoarjo -

Seorang siswa kelas 6 SD di Sidoarjo, Fawwas Juliansah (12), dilaporkan tenggelam di Sungai Pucang. Kejadian ini terjadi usai korban mengikuti kegiatan Pondok Ramadan.

Korban bersama berempat temannya bermain di sekitar aliran sungai di kawasan Perumahan Pondok Jati, Sidoarjo. Mereka mencoba berenang mengikuti arus dan menggunakan tali yang terpasang di pipa PDAM sebagai pegangan. Namun, korban gagal meraih tali tersebut, panik, dan korban akhirnya hanyut terbawa arus.

"Kami mendapat laporan dari dua teman korban yang berlari membawa bilah bambu, mereka mengatakan teman mereka tenggelam," ujar Imam seorang petugas keamanan setempat yang pertama kali menerima laporan, Minggu (9/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tim SAR dan aparat kepolisian segera diterjunkan ke lokasi setelah menerima laporan sekitar pukul 15.10 WIB. Hingga berita ini diturunkan, proses pencarian masih berlangsung dengan melibatkan tim BPBD, Basarnas, serta jajaran Polsek Buduran.

Ahcmad Firdaus guru ngaji korban, mengungkapkan rasa kehilangan mendalam atas kejadian ini.

ADVERTISEMENT

"Fawwas anak yang baik, rajin mengaji, dan tidak pernah membuat masalah. Setiap sore dia selalu datang tepat waktu untuk belajar Al-Qur'an. Kami semua sangat terpukul dengan kejadian ini," ujar Saiful saat ditemui di lokasi.

Ia juga berharap pihak berwenang dapat segera menemukan korban dan memberikan pendampingan kepada keluarga yang tengah berduka.

Sementara itu, pihak keluarga dan warga setempat terus memantau proses pencarian. Polisi mengimbau orang tua untuk lebih mengawasi anak-anak mereka saat bermain di sekitar aliran sungai, terutama di musim hujan yang membuat debit air meningkat dan arus lebih deras.

Pencarian korban masih terus dilakukan dengan penyisiran di sepanjang aliran sungai.

Pantauan detikJatim di lokasi, sampai saat ini pihak Basarnas Juanda dan BPBD Kabupaten Sidoarjo, telah melakukan penyusuran di Sungai Pucang. Namun belum membuahkan hasil.




(abq/iwd)


Hide Ads