Pemerintah menetapkan 1 Ramadan 1446 Hijriah hari ini, Sabtu (1/3/2025). Umat muslim di Indonesia menjalankan puasa pertama secara bersamaan karena tidak ada perbedaan awal Ramadan baik pemerintah maupun Muhammadiyah.
Pengasuh Madrasah Diniyah Hidayatul Mubtadiin, KH Moh Abdul Mughis mengingatkan, selain memiliki banyak manfaat kesehatan, Allah memberikan banyak manfaat bagi manusia yang menjalankan ibadah puasa dengan sungguh-sungguh.
"Allah SWT ketika memerintahkan sesuatu kepada hambanya pastilah diberikan manfaat-manfaat yang banyak. Di antaranya adalah ketika Allah memerintahkan kepada kita berpuasa, maka Allah memberikan manfaat, keutamaan, fadilah yang besar di dalamnya," ujar Kiai Mughis kepada detikJatim.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Empat Manfaat Puasa Selama Ramadan
1. Ampunan
Bagi umat Muslim yang menjalankan puasa, kata Mughis, Allah SWT akan memberikan ampunan atas dosa-dosa yang dilakukan. Ampunan itu bahkan turut didoakan oleh makhluk selain manusia untuk umat Muslim yang menjalankan puasa.
"Sampai-sampai ikan-ikan yang ada di lautan semuanya mendoakan kita, memohonkan ampun atas dosa-dosa kita kepada Allah. Hatta yuftiru, sampai dengan kita berbuka. Dalam redaksi yang lain bahkan malaikat-malaikatnya Allah SWT memohonkan ampun kepada kita atas dosa-dosa kita sampai dengan kita berbuka puasa. MasyaAllah," katanya.
Hal itu, kata Mughis, dikuatkan dengan pernyataan Nabi Muhammad SAW.
Ω ΩΩΩ Ψ΅ΩΨ§Ω Ω Ψ±ΩΩ ΩΨΆΩΨ§ΩΩ Ψ₯ΩΩΩ ΩΨ§ ΩΩΨ§ ΩΩΨ§ΨΩΨͺΩΨ³ΩΨ§Ψ¨ΩΨ§ ΨΊΩΩΩΨ±Ω ΩΩΩΩ Ω ΩΨ§ ΨͺΩΩΩΨ―ΩΩΩ Ω Ω ΩΩΩ Ψ°ΩΩΩΨ¨ΩΩΩ
"Jadi barang siapa berpuasa Ramadan karena iman, keyakinan kepada Allah SWT, maka dosa-dosanya diampuni oleh Allah SWT," demikian kata Mughis mengutip hadis dari Rasulullah SAW.
2. Pahala Berlipat Ganda
Bukan hanya pengampunan dosa, selama Ramadan ini Allah SWT juga melipatgandakan pahala ibadah yang dilakukan setiap Muslim. Sebab itulah banyak umat Muslim berlomba-lomba menambah porsi ibadahnya di bulan yang suci ini.
"Minimal ditambahkan 10 kali dari 10 kali ibadah yang kita lakukan. Sehingga ketika Ramadan banyak orang bersedekah, menambah ibadahnya, menambah baca Al-Qur'annya, menambah salat tarawihnya, sehingga menjadi banyak sekali," ujarnya.
3. Dihindarkan dari Godaan Setan
Manfaat ketiga bila kita menjalankan puasa Ramadan secara bersungguh-sungguh, menurut Kiai Mughis, adalah selamatnya seseorang dari godaan setan. Selama Ramadan ini, Allah membelenggu setan di negara dan menutup pintunya.
"Kita akan diselamatkan oleh Allah SWT dari godaan setan, dibuka pintu surga sehingga ditutup pintu neraka dan juga dibelenggunya setan. Asalkan kita berpuasa sesuai dengan kaidah, maka kita akan selamat dari godaan setan," katanya.
4. Doa yang Dikabulkan
Manfaat terakhir adalah doa orang yang berpuasa dengan bersungguh-sungguh akan senantiasa dikabulkan oleh Allah SWT. Hal itu, kata Kiai Mughis, seperti termuat dalam salah satu surah Al-Quran yang menyebutkan siapa saja orang yang doanya dikabulkan.
"Doa kita akan dikabulkan oleh Allah SWT. Tafsiran ayat itu yang pertama adalah, doa orang yang dikabulkan oleh Allah SWT adalah jika orang yang berdoa itu pertama adalah pemimpin yang adil, yang kedua orang yang berpuasa, dan yang ketiga orang yang dizalimi," ujarnya.
Kiai Mughis menyatakan, semoga kita semua diberikan nikmat Iman dan Islam serta diberi umur panjang sehingga kita bertemu kembali dengan Bulan Suci Ramadan.
"Semoga Allah mengaruniakan kepada kita kesehatan dan juga rezeki yang berlimpah untuk bisa menikmati Ramadan, dan menjalankan ibadah di bulan Ramadan dengan bahagia," ujarnya.
Artikel ini ditulis dari sejumlah video pendek program Kuliah Ramadhan (Kurma) yang diproduksi detikJatim, ditayangkan khusus di bulan suci Ramadan. Kurma menghadirkan pendakwah yang mengulas seputar puasa dipadu video sketsa. Pada season 3 tahun ini, Kurma kembali mengajak kiai-kiai kampung di Jawa Timur. Saksikan terus 30 episode Kurma hanya di detikJatim!
(dpe/fat)