.webp)
Ribuan mahasiswa ngotot meminta Ketua DPRD Jatim Muhammad Musyafak Rouf menemui massa aksi. Dua anggota DPRD, Lilik Hendrawati dan Abdullah Abu Bakar menemui massa, tapi mereka tetap tidak puas.
Negosiasi antara anggota dewan dan mahasiswa sempat alot. Lilik dan Abu Bakar menyebut bahwa Ketua Dewan Musyafak berada di Jombang dan tidak di kantor Jalan Indrapura.
Abu Bakar pun menawarkan mahasiswa untuk melakukan video call dengan Ketua DPRD Musyafak. Tapi mahasiswa dengan tegas menolak meski video call sudah terhubung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami maunya datang, temui kami!" Teriak orator, Senin (17/3/2025).
Mahasiswa terus meminta anggota DPRD meminta Musyafak kembali ke kantor DPRD Jatim dan menemui massa aksi. Akhirnya Musyafak menuju Surabaya dan mahasiswa diminta menunggu 1 jam. Namun massa merasa itu terlalu lama.
Massa aksi pun diajak duduk bersama sambil menunggu Ketua DPRD Jatim tiba. Tidak hanya mahasiswa, Lilik dan Abu Bakar hingga polisi juga diminta duduk bersama.
Sekitar pukul 14.45 WIB Musyafak tiba menemui ribuan mahasiswa tersebut. Namun mahasiswa tak ingin berbicara dengan saling terhalang kawat berduri.
Musyaraf diminta naik ke atas mobil komando dan berbicara bersama serta menyepakati sejumlah tuntutan yang telah dibawa oleh massa.
(dpe/fat)
