Syakban merupakan bulan kedelapan dalam kalender Hijriah, tepatnya satu bulan sebelum Ramadan. Bulan ini disebut sebagai bulan persiapan sebelum Ramadan, dan memiliki satu hari istimewa, yaitu Nisfu Syakban. Lantas, kapan Nisfu Syakban?
Beberapa ulama juga menyebut bulan Syakban sebagai bulan Rasulullah SAW. Banyak amalan yang dicontohkan Nabi Muhammad SAW, agar umatnya dapat meneladani dan semakin dekat dengan Allah SWT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengertian Nisfu Syakban
Nisfu Syakban adalah malam bulan Syakban. Malam ini sangat dinantikan dan disambut sukacita oleh seluruh umat Islam di berbagai belahan dunia. Nisfu Syakban memiliki keutamaan dan makna yang sangat penting bagi muslim.
Cukup banyak keutamaan yang dimiliki Nisfu Syakban. Salah satu yang sangat istimewa di malam Nisfu Syakban, yakni dibukanya pintu ampunan selebar-lebarnya oleh Allah SWT. Momen Nisfu Syakban juga memiliki makna yang dalam. Bagi muslim, momen ini menjadi waktu yang tepat untuk introspeksi diri dan perbaikan.
Semakin mendekati momen malam Nisfu Syakban, sudah seharusnya seorang muslim merenungkan berbagai amal dan perbuatan selama satu tahun sebelumnya. Momen ini juga menjadi saat yang tepat untuk memperbaiki diri untuk menjadi lebih baik di masa yang akan datang.
Tanggal Berapa Nisfu Syakban 2025?
Untuk menjawab kapan Nisfu Syakban 2025 berlangsung, muslim dapat mengetahui informasi tersebut sesuai kalender Hijriah yang diterbitkan Kementerian Agama (Kemenag) RI.
1 Syakban 1446 Hijriah jatuh pada 31 Januari 2025. Syakban berlangsung selama 29 hari, sehingga berakhir pada 29 Syakban 1446 Hijriah, yang bertepatan 28 Februari 2025.
Sementara, Nisfu Syakban 15 Syakban 1446 Hijriah bertepatan Jumat 14 Februari 2025. Dengan demikian, malam Nisfu Syakban telah dimulai sejak 14 Syakban 1446 Hijriah malam atau Kamis 13 Februari 2023, malam Jumat mulai bada magrib.
Keistimewaan Nisfu Syakban
Seperti yang telah diketahui bersama, Nisfu Syakban adalah malam yang penuh berkah dan rahmat. Nabi Muhammad SAW memperbanyak berbagai amalan dan ibadah pada malam ini. Salah satunya karena ini juga diyakini sebagai waktu saat Allah SWT menetapkan takdir bagi hambanya.
Sehingga, Nisfu Syakban juga menjadi waktu yang tepat untuk memperdalam hubungan dengan Allah SWT. Melalui ibadah dan doa pada malam ini, umat Islam dapat merasakan kedekatan spiritual dengan Sang Pencipta. Sehingga, Nisfu Syakban menjadi waktu ideal untuk menyendiri, merenung, dan berkomunikasi dengan Allah SWT.
Berdasarkan kitab Qut al-Qulub karya Al-Imam Abu Thalib al-Makki, para sahabat Nabi SAW memberikan perhatian khusus terhadap malam ini dengan memperbanyak ibadah dan amal kebajikan.
Dalam sebuah hadis, Rasulullah SAW menyebutkan, pada malam Nisfu Syakban, Allah SWT melimpahkan rahmat-Nya kepada mereka yang berdoa dan memohon ampunan. Oleh karena itu, banyak umat Islam yang menjadikannya sebagai malam taubat dan penuh harapan agar dosa-dosa mereka diampuni.
Amalan yang dianjurkan
Limpahan rahmat dan ampunan yang diberikan Allah SWT pada Nisfu Syakban, membuat umat Islam berlomba-lomba mengerjakan amalan untuk mengisi waktu Nisfu Syakban. Malam Nisfu Syakban juga dikenal sebagai lailatul maghfirah atau malam pengampunan. Berikut beberapa amalan yang dapat dikerjakan pada Nisfu Syakban.
1. Salat Sunah
Salah satu amalan yang dapat dikerjakan saat Nisfu Syakban adalah salat sunah. Salat sunah merupakan ibadah tambahan yang dilakukan atas inisiatif diri sebagai bentuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Meskipun tidak wajib, melaksanakan salat sunah sangat dianjurkan karena mendapat pahala dan karunia dari Allah SWT. Berbagai macam salat sunah dapat dikerjakan saat Nisfu Syakban seperti salat hajat, salat taubat, salat tahajud, salat tasbih. Keutamaan mengerjakan salat dapat dilihat dalam hadis berikut.
قوله صلى الله عليه وسلم: "الصلاة خير موضوع، فمن شاء استكثر ومن شاء استقل" قال الحافظ في الفتح" 479/2: صححه ابن حبان
Artinya: Salat adalah sebaik-baik syariat, siapa yang ingin memperbanyak, maka perbanyaklah, dan siapa yang ingin melakukan sedikit, maka lakukanlah," (Al-Hafidz Ibnu Hajar mengatakan bahwa hadis ini dinilai sahih oleh Ibnu Hibban. Fath Al-Bari 2/479)
2. Membaca Surah Yasin
Amalan lain yang juga bisa dikerjakan saat malam Nisfu Syakban, yaitu membaca surah Yasin sebanyak tiga kali. Surah Yasin pertama dibaca untuk memohon panjang umur, surah Yasin kedua untuk memohon dijauhkan dari musibah, surah Yasin ketiga untuk memohon kekayaan hati secara lahir dan batin.
"Adapun pembacaan surah Yasin pada malam Nisfu Syaban setelah Magrib merupakan hasil ijtihad sebagian ulama, konon ia adalah Syeikh Al-Buni dan hal itu bukanlah suatu hal yang buruk," (Syaikh Muhammad bin Darwisy, Asná al-Mathálib, 234)
3. Membaca Doa Nisfu Syakban
Membaca doa saat Nisfu Syakban dipercaya memiliki kesempatan besar untuk dijabah Allah SWT, sehingga umat Islam dianjurkan memanfaatkan malam ini untuk membaca doa Nisfu Syakban, baik untuk kebaikan dunia maupun akhirat.
Doa Nisfu Syakban dibacakan pasca shalat Maghrib dilakukan bisa sendiri ataupun berjamaah. Diwali dengan membaca Yasin tiga kali kemudian membaca doa malam Nisfu Syakban. Berikut bacaan doa Nisfu Syakban.
اَللّٰهُمَّ يَا ذَا الْمَنِّ وَلَا يُمَنُّ عَلَيْكَ يَا ذَا الْجَلَالِ وَالإِكْرَامِ يَا ذَا الطَوْلِ وَالإِنْعَامِ لَا إِلٰهَ إِلَّا أَنْتَ ظَهْرَ اللَّاجِيْنَ وَجَارَ المُسْتَجِيْرِيْنَ وَمَأْمَنَ الخَائِفِيْنَ اللّٰهُمَّ إِنْ كُنْتَ كَتَبْتَنِيْ عِنْدَكَ فِيْ أُمِّ الكِتَابِ شَقِيًّا أَوْ مَحْرُومًا أَوْ مُقْتَرًّا عَلَيَّ فِي الرِزْقِ، فَامْحُ اللّٰهُمَّ فِي أُمِّ الكِتَابِ شَقَاوَتِي وَحِرْمَانِي وَاقْتِتَارَ رِزْقِيْ، وَاكْتُبْنِيْ عِنْدَكَ سَعِيْدًا مَرْزُوْقًا مُوَفَّقًا لِلْخَيْرَاتِ فَإِنَّكَ قُلْتَ وَقَوْلُكَ الْحَقُّ فِيْ كِتَابِكَ المُنْزَلِ عَلَى لِسَانِ نَبِيِّكَ المُرْسَلِ "يَمْحُو اللهُ مَا يَشَاءُ وَيُثْبِتُ وَعِنْدَهُ أُمُّ الكِتَابِ" وَصَلَّى اللهُ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمـَّدٍ وَعَلَى اٰلِهِ وَصَحْبِهِ وَسَلَّمَ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ رَبِّ العَــالَمِيْنَ
Artinya: Wahai Tuhanku yang maha pemberi, engkau tidak diberi. Wahai Tuhan pemilik kebesaran dan kemuliaan. Wahai Tuhan pemberi segala kekayaan dan segala nikmat. Tiada Tuhan selain Engkau, kekuatan orang-orang yang meminta pertolongan, lindungan orang-orang yang mencari perlindungan, dan tempat aman orang-orang yang takut.
Tuhanku, jika Kau mencatatku di sisi-Mu pada Lauh Mahfuzh sebagai orang celaka, sial, atau orang yang sempit rezeki, maka hapuskanlah di Lauh Mahfuzh kecelakaan, kesialan, dan kesempitan rezekiku.
Catatlah aku di sisi-Mu sebagai orang yang mujur, murah rezeki, dan taufiq untuk berbuat kebaikan karena Engkau telah berkata-sementara perkataan-Mu adalah benar--di kitabmu yang diturunkan melalui ucapan Rasul utusan-Mu, 'Allah menghapus dan menetapkan apa yang Ia kehendaki. Di sisi-Nya Lauhul Mahfuzh.' Semoga Allah memberikan shalawat kepada Sayyidina Muhammad SAW dan keluarga beserta para sahabatnya. Segala puji bagi Allah SWT.
4. Berzikir
Zikir merupakan amalan-amalan yang sangat dianjurkan pada malam Nisfu Syakban. Dengan berzikir dan berdoa, seseorang dapat memperoleh keberkahan, ampunan, serta berbagai kebaikan dari Allah SWT.
Zikir dan doa juga merupakan bentuk ibadah untuk mengingat Allah SWT, dan memohon perlindungan serta petunjuk-Nya dalam menjalani hidup. Pada malam Nisfu Syakban, berikut sederet lafal zikir yang dianjurkan.
- Istigfar 100 kali
- Tahmid dan takbir 100 kali
- Salawat nabi 100 kali
Demikian informasi mengenai waktu Nisfu Syakban tahun ini yang jatuh pada tanggal 14 Februari 2025, lengkap dengan amalan-amalan yang bisa dikerjakan. Semoga bermanfaat detikers.
(ihc/irb)