Perkebunan warga Dusun Banturejo, Desa Sambirejo, Wonosalam, Jombang longsor. Tanah material longsor menimpa 4 rumah di dusun itu. Ada 2 warga yang dinyatakan hilang.
Salah satu korban tertimbun tanah longsor itu berhasil ditemukan. Korban adalah Duwi Ayu Wandira Ismail atau Nadin (9). Sementara satu warga lainnya belum ditemukan.
Penjabat (Pj) Gubernur Jatim Adhy Karyono menyampaikan belasungkawa. Dia berharap tim evakuasi di lapangan bisa segera menemukan satu warga yang lain yang masih hilang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kami berduka atas kejadian longsor di Wonosalam. Ini baru satu ditemukan dalam kondisi meninggal, masih mencari satu lagi," kata Adhy di Gedung Negara Grahadi, Kamis (23/1/2025).
Adhy memastikan korban longsor akan mendapat jaminan perawatan di rumah sakit dari Pemprov Jatim. Jika meninggal dunia, Pemprov Jatim akan membantu mengcover biaya pemulasaran jenazah.
"Itu sesuai prosedur saja, semua terkait urusan bencana alam, kejadian sosial, kalau untuk korbannya, rumah sakitnya, pemulasaran itu kita cover dari provinsi di luar dari kabupaten," jelasnya.
"Kami menunggu nanti satu warga yang hilang agar semoga cepat diketemukan," tambahnya.
Adhy mengimbau ke seluruh warga Jatim agar mewaspadai cuaca ekstrem hingga Februari mendatang di Jawa Timur. Apalagi, bulan Januari-Februari merupakan puncak musim penghujan.
"Ini memang puncaknya musim penghujan, warga kami imbau perlu hati-hati potensi hujan deras, angin kencang, longsor itu bisa terjadi," tandasnya.
(dpe/iwd)