Kasus Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) mulai terdeteksi di beberapa wilayah di Kota Batu. Namun, ada satu tempat penghasil susu di Kota Batu yang aman dari penyebaran PMK.
Tepatnya, berada di Dusun Brau, Desa Gunungsari, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Diketahui, di dusun tersebut, populasi sapi perah lebih banyak dari jumlah penduduknya.
Selain menjadi salah satu kawasan penghasil susu, Dusun Brau juga dikenal sebagai tempat penghasil keju mozzarella.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menariknya, keju mozzarella dari Dusun Brau sudah dipasarkan ke berbagai daerah di Jawa, bahkan ke Bali.
Ketua Kelompok Tani Margomulyo Muhammad Munir mengatakan, di Dusun Brau sampai saat ini tidak ditemukan sapi perah yang terjangkit PMK.
"Bersyukur alhamdulillah, Dusun Brau aman dan Semoga tidak sampai kemasukan (PMK)," kata Munir saat dihubungi detikJatim, Selasa (7/1/2025).
Ia menyampaikan, sebagai upaya antisipasi terjadi penyebaran PMK, warga Dusun Brau memutuskan untuk menerapkan pembatasan keluar masuk hewan ternak.
"Di Dusun Brau kita larang sapi keluar atau masuk (baik dari dalam atau luar kawasan Dusun Brau). Pembatasan ini sudah kita terapkan selama 10 hari terakhir," ujar Munir.
Sebelumnya, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (Distan-KP) Kota Batu menemukan penyebaran PMK. Dari temuan tersebut, tercatat ada 3 hewan ternak yang mati.
(irb/hil)