.webp)
Polres Mojokerto Kota menurunkan angka kriminalitas dan kecelakaan lalu lintas sepanjang 2024. Di sisi lain, pengungkapan kriminalitas, peredaran narkoba dan tindak pidana ringan sukses ditingkatkan.
Kriminalitas di wilayah hukum Polres Mojokerto turun 19,7% dari 396 perkara tahun 2023 menjadi 318 perkara tahun 2024. Penyelesaian perkara sepanjang tahun ini mencapai 98,43% atau 313 kasus.
Tindak pidana yang menonjol tahun 2024 adalah penipuan 67 perkara. Disusul pencurian dengan pemberatan (curat) 35 perkara dan pencurian biasa 30 perkara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini menunjukkan kegiatan kepolisian berjalan dengan baik karena jumlah perkara turun dan penyelesaian perkara naik," terang Kapolres Mojokerto Kota AKBP Daniel S Marunduri saat jumpa pers, Selasa (31/12/2024).
Kecelakaan lalu lintas di wilayah hukum Polres Mojokerto Kota juga berhasil ditekan 3,77% dari 371 kejadian tahun 2023 menjadi 357 kejadian tahun 2024. Sepanjang tahun ini, jumlah korban jiwa 54 orang, 7 orang luka berat dan 435 orang luka ringan.
Sedangkan pengungkapan peredaran narkoba digenjot oleh Satreskoba Polres Mojokerto Kota untuk menyelamatkan generai bangsa. Terbukti ungkap kasus narkoba naik 75% dari 65 perkara tahun 2023 menjadi 114 perkara tahun 2024.
Barang bukti narkoba yang disita sepanjang 2024 juga naik 38% sampai 14.076%. Yaitu ganja 105 gram, 642,97 gram sabu, 1 butir ekstasi, 1.066.997 butir pil dobel L, uang Rp 542.512.000, 6 mobil, serta 43 sepeda motor.
"Kami ungkap TPPU dengan menyita uang Rp 542.512.000," jelas Daniel.
Tidak hanya itu, kata Daniel, ungkap tindak pidana ringan oleh Satsamapta Polres Mojokerto Kota naik signifikan, yakni 163,3% dari 333 perkara tahun 2023 menjadi 877 perkara tahun 2024.
Rinciannya sepanjang tahun ini 121 kasus jual miras ilegal, 233 kasus mabuk di tempat umum, 44 kasus mengemis di tempat publik, 30 asusila, 142 knalpot brong, 218 balap liar, 7 jual petasan, 76 tawuran dan gangster, serta 6 kasus kos tanpa izin.
"Barang bukti miras yang kami sita selama setahun 7.726 botol untuk menjaga Kota Mojokerto aman," tandasnya.
(abq/iwd)
