Jalur Trenggalek-Pacitan Terendam Banjir, Antarkecamatan Tertimbun Longsor

Jalur Trenggalek-Pacitan Terendam Banjir, Antarkecamatan Tertimbun Longsor

Adhar Muttaqin - detikJatim
Sabtu, 30 Nov 2024 20:03 WIB
banjir di trenggalek
Batu besar longsor di jalanan Trenggalek (Foto: Istimewa)
Trenggalek -

Hujan deras yang terjadi di wilayah Trenggalek memicu bencana banjir dan tanah longsor. Dampaknya jalur utama Trenggalek-Pacitan sempat terputus.

Kepala Pelaksana BPBD Trenggalek Stefanus Triadi Atmono mengatakan banjir terjadi di Dusun Slorok, Desa Nglebeng, Panggul. Luapan air menggenangi jalan hingga ketinggian 65 sentimeter.

"Tadi akses jalan dari Trenggalek ke Pacitan sempat terputus sehingga terjadi kemacetan dari kedua arah," kata Triadi, Sabtu (30/11/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat ini banjir berangsur-angsur surut, akses jalan mulai bisa dilalui oleh sepeda motor maupun mobil. Meski demikian para pengendara harus berhati-hati.

banjir di trenggalekBanjir di Trenggalek (Foto: Istimewa)

"Karena genangan banjir masih terjadi," jelasnya.

ADVERTISEMENT

Sementara itu longsor terjadi di dua titik di ruas jalan antarkecamatan. Longsor pertama terjadi di Desa Manggis, Kecamatan Panggul. Timbunan material longsor berupa tanah bercampur bebatuan menutup sebagian badan jalan yang menghubungkan Kecamatan Panggul ke Kecamatan Pule.

"Jalur tersebut juga merupakan akses alternatif menuju Kabupaten Ponorogo. Tadi sempat tertutup total karena ada pohon yang tumbang juga, tapi untuk pohon sudah dibersihkan," jelasnya.

Triadi menambahkan selain mengganggu arus lalu lintas, tanah longsor juga mengancam bangunan SDN 3 Manggis, sebab titik longsor tepat berada di bawah sekolah.

"Lokasi sekolahan itu di atas lereng," imbuhnya.

Triadi menambahkan titik longsor kedua terjadi di Desa Ngulungwetan, Kecamatan Munjungan. Bongkahan batu berukuran besar ambrol dan menutup separuh badan jalan, pada ruas yang menghubungkan Kecamatan Munjungan ke Kecamatan Panggul.

"Akses masih bisa dilalui, tapi ya harus hati-hati," imbuhnya.

Terkait bencana alam tersebut BPBD bersama pihak terkait dan masyarakat akan melakukan upaya penanganan sehingga akses jalan bisa dilewati seperti biasa.




(hil/iwd)


Hide Ads