Hujan deras disertai angin kencang terjadi di Sidoarjo. Akibat fenomena cuaca ekstrem itu banyak pohon roboh di kawasan Kecamatan Taman, Sukodono, Wonoayu, dan Balongbendo.
Hujan deras dengan angin kencang itu mengakibatkan sejumlah pohon tumbang di sejumlah lokasi seperti di Pilang, Wonoayu, Candinegoro, Wonoayu, Saimbang, Sukodono, Luwung, Sarirogo, Desa Kemangsen, Balongbendo dan sejumlah wilayah lain yang dilaporkan masyarakat.
Pasca kejadian, petugas gabungan dari BPBD, Polisi, TNI, relawan dan masyarakat turun bersama-sama ke sejumlah lokasi terdampak hujan disertai angin kencang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasat Samapta Polresta Sidoarjo Kompol Warih Hutomo mengatakan, pihaknya bersama anggota TNI, BPBD, para relawan, stake holder terkait dan warga langsung melakukan evakuasi dampak adanya hujan deras disertai angin kencang dan sebagian bercampur es.
"Untuk korban jiwa belum ada. Bersama stake holder terkait fokus kami awal ini adalah evakuasi pohon tumbang agar tidak menghambat aktifitas masyarakat seperti kemacetan lalu lintas, dan anggota gabungan juga terus melakukan perapihan pohon yang menghambat," jelas Warih, Senin (4/11/2024)
Beberapa hari ini cuaca di wilayah Kabupaten Sidoarjo tidak menentu. Cuaca ekstrem dapat terjadi kapan saja, masyarakat dihimbau untuk senantiasa waspada.
Pejabat sementara Kasi Humas Polresta Sidoarjo Iptu Tri Novi Handono menyampaikan himbauan kepada masyarakat agar selalu berhati-hati dan mewaspadai bila terjadi cuaca ekstrem.
"Saat hujan deras hindarilah berada di dekat pohon-pohon besar, jaga stamina dan kesehatan tubuh agar tidak mudah drop dengan cuaca yang tidak menentu serta segera laporkan ke pihak yang berwenang bila mendadak perubahan cuaca atau bencana alam," kata Novi.
(dpe/iwd)