Polres Nganjuk Patroli ke Titik Rawan Laka Saat Operasi Zebra Semeru

Nganjuk -

Operasi Zebra Semeru 2024 terus dilakukan jajaran polres di seluruh Indonesia, tak terkecuali di Nganjuk. Di sini, Operasi Zebra dilakukan dengan patroli untuk memantau wilayah rawan kecelakaan.

"Sebagaimana penekanan bapak Kapolda Jatim yang mengharapkan angka fatalitas kecelakaan lalu lintas dapat ditekan, dalam Operasi Zebra Semeru 2024, kita giat patroli di daerah rawan kecelakaan," ujar Kapolres Nganjuk AKBP Siswantoro saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (18/10/2024).

Ia berharap, langkah ini berdampak pada kamtibmas di wilayahnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi lalu lintas menjadi lebih aman dan kondusif di wilayah Jawa Timur menjelang Pemilihan Kepala Daerah Serentak 2024, untuk itu kami berupaya menempatkan anggota untuk memantau jalur yang dianggap rawan kecelakaan," ujar AKBP Siswantoro.

Anggota Polres Nganjuk akan ditempatkan di jalur-jalur utama yang sering menjadi lokasi insiden lalu lintas.

Siswantoro mengungkapkan, Operasi Zebra Semeru 2024 ini tidak hanya melakukan penindakan terhadap pelanggaran, tetapi juga upaya preventif dan edukatif untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berkendara yang aman.

"Kami juga melakukan pendekatan persuasif, seperti memberikan imbauan dan edukasi terkait keselamatan berlalu lintas, terutama kepada pengendara motor yang seringkali menjadi korban dalam insiden kecelakaan," papar Siswantoro.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Nganjuk AKP Tutud Yudho Prastyawan menyampaikan, pihaknya mengintensifkan patroli untuk mencegah kecelakaan di dua lokasi black spot. Yakni di Jalan Raya Nganjuk-Madiun, Desa Karangtengah, Kecamatan Bagor, dan Jalan Raya Nganjuk-Surabaya, Desa Sambirejo, Kecamatan Tanjunganom.

"Kegiatan ini berfokus pada pemantauan jalur rawan kecelakaan serta pelanggaran, memastikan pengguna jalan merasa aman dan nyaman di wilayah hukum Polres Nganjuk. Patroli ini adalah langkah preventif demi keselamatan bersama. Kami terus hadir di lapangan agar situasi lalu lintas tetap kondusif, khususnya di lokasi-lokasi rawan kecelakaan dan pelanggaran," tandas Tutut.