Hari Senin minggu pertama di bulan Oktober 2024 jatuh pada tanggal 7. Tanggal ini diperingati sebagai Hari Arsitektur Sedunia.
Namun, tanggal 7 Oktober 2024 tidak hanya memperingati hari Arsitektur Sedunia. Ada beberapa peringatan lain yang jatuh pada 7 Oktober.
Hari Penting 7 Oktober
Sedikitnya ada tiga peringatan hari penting pada 7 Oktober. Hari besar 7 Oktober diperingati di dunia, sementara tidak ada peringatan hari besar nasional hari ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Hari Arsitektur Dunia
Setiap tahunnya, Hari Arsitektur Dunia diperingati setiap Senin minggu pertama bulan Oktober. Tahun ini, hari Senin itu jatuh pada tanggal 7 Oktober 2024. Peringatan ini ditujukan kepada para arsitek guna memberikan apresiasi usai menciptakan karya-karya untuk pembangunan.
International Union of Architects mendirikan Hari Arsitektur Dunia pada tahun 1985. Hingga hari ini, peringatan Hari Arsitektur Dunia mengusung tema berbeda setiap tahunnya.
Tema Hari Arsitektur Sedunia 2024 adalah 'Memberdayakan Generasi Berikutnya dalam Desain Perkotaan Partisipatif'. Tema ini bertujuan untuk memberikan penekanan terhadap arsitek muda dalam perencanaan dan pembangunan perkotaan berkelanjutan.
Baca juga: Tanggal Merah Bulan Oktober 2024 |
Penekanan khusus diberikan untuk mengembangkan ekonomi perkotaan yang tangguh, kota-kota mendorong pertumbuhan dan pemulihan melalui praktik-praktik inovatif dan berkelanjutan.
Di Indonesia, perayaan Hari Arsitektur Nasional diperingati setiap tanggal 18 Maret. Perayaan ini memberikan pujian keindahan, keunggulan, dan inovasi dalam dunia arsitektur, serta sebagai momen untuk menghargai warisan arsitektur Indonesia yang kaya dan beragam.
Peringatan tanggal 18 Maret disinyalir dari tanggal lahir Profesor Soedarsono, seorang arsitek terkemuka Indonesia yang dikenal sebagai Bapak Arsitektur Indonesia. Ia memberikan kontribusi besar dalam mengembangkan arsitektur Indonesia, juga memperkenalkan unsur budaya lokal ke dalam desain bernuansa modern.
![]() |
2. Hari Kapas Sedunia
Hari Kapas Sedunia dirayakan pada tanggal 7 Oktober. Peringatan ini adalah bagian dari kesempatan untuk menyoroti peran kapas dalam menciptakan lapangan kerja, serta menjaga stabilitas ekonomi di negara-negara penghasil kapas.
Tujuan dari perayaan Hari Kapas Sedunia, di antaranya mendorong kebijakan perdagangan berkelanjutan, serta memungkingkan negara berkembang memperoleh manfaat dari partisipasi di setiap langkah rantai nilai kapas.
Peringatan ini telah resmi diterbitkan dalam Keputusan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa pada tanggal 30 Agustus 2021. Sehingga, tanggal 7 Oktober resmi diperingati sebagai Hari Kapas Sedunia, dengan menyusul proposal pengajuan oleh Benin, Burkina, Faso, Chad, Pantai Gading, dan Mali.
Dalam resolusi PBB (A/RES/75/318), penetapan Hari Kapas Sedunia guna mengakui peran penting kapas, mengakui mata pencaharian serta penghidupan yang disediakan jutaan orang. Selain itu, juga menyoroti dampak sosial ekonomi yang lebih luas di seluruh dunia.
![]() |
3. Hari Komunikasi Damai Internasional
Peringatan Hari Komunikasi Damai Internasional digagas oleh Ruben M Wes. Peringatan ini untuk meningkatkan kesadaran akan kekuatan dalam berkomunikasi secara damai, serta meningkatkan kesadaran membangun komunikasi baik dan damai.
Komunikasi yang damai diharapkan bisa menjaga hubungan baik, termasuk dengan keluarga, komunitas, pemerintah, serta lembaga-lembaga lainnya. Tujuan peringatan ini merupakan ajang penyelesaian konflik tanpa menggunakan agresi.
Komunikasi damai ini berfokus pada cara dialog yang damai serta hasil yang damai. Lebih lanjut, dialog damai ini didefinisikan sebagai praktik dialog timbal balik sebagai bentuk penerapan prosedur dialog yang berbeda guna mencapai transformasi sosial.
Sebab, komunikasi menjadi kunci untuk mencapai perdamaian. Adapun komunikasi secara damai dapat diekspresikan melalui beberapa komponen, di antaranya perasaan, kebutuhan, pengamatan dan permintaan.
![]() |
Artikel ini ditulis oleh Firtian Ramadhani, peserta Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(hil/irb)