.webp)
Puluhan siswa SMA di Kota Blitar diajak bijak dalam menggunakan media sosial (medsos), khususnya menjelang Pilkada. Mereka diberikan arahan saat menggunakan medsos oleh anggota bidang Humas Polres Blitar Kota.
Kasi Humas Polres Blitar Kota Iptu Samsul Anwar mengatakan pihaknya mengundang sejumlah perwakilan siswa jenjang SMA di wilayah hukum Polres Blitar Kota. Para siswa diajak untuk menggunakan medsos secara bijaksana dan sopan serta santun.
"Sesuai dengan arahan dari pimpinan, bahwa kami juga menggelar sosialisasi bersama dengan siswa-siswa Kota Blitar. Utamanya dalam mendapatkan informasi maupun menggunakan medsos menjelang Pilkada serentak 2024," terang Samsul kepada detikJatim, Jumat (20/9/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Samsul menyebut para siswa diajak untuk lebih berhati-hati dalam menggunakan medsos. Khususnya dalam mendapatkan informasi mengenai Pilkada 2024. Sebab, adanya beberapa informasi yang tidak selalu benar atau sesuai dengan fakta di lapangan.
"Meraka (siswa) akan menjadi pemilih pemula, sehingga harus tahu mana berita yang benar dan yang tidak. Apalagi dengan informasi yang beredar di medsos. Nah, ini harus disaring dan disikapi dengan bijak," jelasnya.
Selain itu, lanjut Samsul, penggunaan medsos secara bijak juga perlu dilakukan oleh para siswa. Seperti tidak menyebar luaskan informasi atau data pribadi ke medsos. Hal itu dapat berisiko disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggungjawab.
"Kemudian tidak men-share data pribadi secara berlebihan ke medsos, karena bisa saja digunakan untuk kepentingan tertentu oleh oknum yang tidak bertanggungjawab. Saat menulis komentar atau mengunggah sesuatu dipastikan tidak merugikan orang lain," terangnya.
Samsul juga mengimbau kepada para siswa untuk turut membantu mengawasi penggunaan medsos oleh orang tua maupun keluarga. Sehingga tidak terjadi penyebaran ujaran kebencian, hoaks dan sebagainya yang marak saat Pilkada.
"Kami juga berharap apa yang disampaikan tadi bisa dibagikan kepada orang tua maupun keluarga. Tujuannya agar tidak terjadi miskomunikasi, mencegah hoaks dan sebagainya. Yang jelas kami berharap agar para siswa turut menjaga situasi kondusif di medsos, saat Pilkada serentak 2024 ini," tandasnya.
(abq/iwd)
