Air Bersih Disalurkan ke 10 Desa di Blitar yang Terdampak Kekeringan

Air Bersih Disalurkan ke 10 Desa di Blitar yang Terdampak Kekeringan

Fima Purwanti - detikJatim
Selasa, 03 Sep 2024 07:30 WIB
Penyaluran air bersih di salah satu desa terdampak kekeringan di Blitar.
Penyaluran air bersih di salah satu desa terdampak kekeringan di Blitar. (Foto: Istimewa/dok BPBD Kabupaten Blitar)
Blitar -

Ada 10 Desa di 5 Kecamatan Kabupaten Blitar mengalami krisis air bersih imbas kekeringan. Sebanyak 1.033 kepala keluarga (KK) terdampak krisis air bersih ini sehingga memerlukan bantuan suplai air bersih dari BPBD Blitar.

"Sesuai data sementara, wilayah terdampak kekeringan itu ada sekitar 10 Desa di 5 Kecamatan. Antara lain di Kecamatan Kademangan, Wonotirto, Panggungrejo, Wates dan Binangun," kata Kalaksa BPBD Kabupaten Blitar, Ivong Berttyanto pada detikJatim, Selasa (3/9/2024).

Ivong menyebutkan sebanyak 1.033 kk membutuhkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari. Sumur maupun sumber air di desa itu mengalami kekeringan. Karena itu mereka terpaksa menghemat air, mengambil air dari sumur tetangga, serta menunggu bantuan dari BPBD.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Beberapa mengalami sumur/sumber air kering. Jadi harus cari air ke sumur tetangga. Untuk itu kami bantu dengan penyaluran air bersih. Sampai dengan saat ini ada sekitar 228.036 liter air bersih yang sudah tersalurkan," terangnya.

Ivong juga menyatakan bahwa bantuan air bersih ini disalurkan secara bertahap di masing-masing wilayah. Tim akan melakukan distribusi air ke masing-masing desa terdampak.

ADVERTISEMENT

Dia tidak bisa memastikan kapan musim kemarau akan berakhir namun pihaknya mengimbau agar masyarakat bisa meningkatkan kesiapsiagaan. Termasuk saat desa/wilayahnya berpotensi kekeringan. Selain itu menghindarkan wilayah dari kebakaran hutan/lahan dari api kecil seperti puntung rokok.

"Yang jelas jika di wilayahnya mengalami kekeringan bisa segera melapor ke BPBD untuk dibantu distribusi air bersih. Kemudian, kami mengimbau menjaga wilayah dari kebakaran saat musim kemarau, hindari membuang puntung rokok dan membakar sampah di lahan/hutan kering," tandasnya.




(dpe/iwd)


Hide Ads