Jelang Pilbup 2024 pada 27 November mendatang, Polres Ponorogo menggelar berbagai sosialisasi untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).
Salah satunya dengan menggelar Nusantara Cooling System di Gedung Sasana Praja. Hadir dalam giat tersebut berbagai kalangan seperti Kemenag Kabupaten Ponorogo, Ketua Bawaslu, tokoh lintas agama, Da'i Penyuluh Agama, Senkom, Pomdarkamtibmas, Kokam dan Banser.
"Para tokoh agama dan undangan ini memiliki peran penting dalam meredam isu-isu suku, agama, ras, antargolongan (SARA) dalam rangkaian kegiatan tahapan Pemilu yang sedang berjalan,"kata Wakapolres Ponorogo Kompol Gandi Darma kepada wartawan, Jumat (30/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Gandi menambahkan pihaknya berharap semua jajaran dan stakeholder bisa membantu tugas polisi dalam mewujudkan kamtibmas selama pemilu berlangsung. Tidak hanya Pilbup namun juga Pilgub.
"Kami berharap semua stakeholder dapat membantu tugas Kepolisian dalam mewujudkan kamtibmas yang kondusif," ungkap Gandi.
Menurutnya, dialog dan diskusi ini penting mengingat para undangan bisa berkontribusi dalam menjaga stabilitas keamanan saat tahapan pelaksanaan Pemilu 2024.
"Polres Ponorogo terus berupaya melakukan nusantara cooling system kepada semua pihak dalam mengantisipasi polarisasi atau perpecahan yang dapat mengganggu stabilitas keamanan," imbuh Gandi.
Nusantara cooling system dilakukan untuk menjaga dan mencegah potensi gangguan keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dengan melibatkan seluruh komponen bangsa sehingga kondusif kamtibmas yang aman dan sejuk.
"Sejauh ini meski Ponorogo aman, kita tetap melakukan berbagai langkah antisipasi supaya tidak terjadi kericuhan," pungkas Gandi.
(abq/iwd)