Usai dilantik, Kapolres Gresik AKBP Arief Kurniawan langsung tancap gas. Arief sowan ke sejumlah ulama di pondok pesantren (ponpes) sekaligus mengajak untuk mewujudkan situasi kondusif jelang Pilkada Serentak 2024.
Senin (29/7), Arief beserta jajarannya mendatangi Ponpes Darul Ihsan/ Yayasan Al Azhar di Menganti. KH Mulyadi, pimpinan ponpes yang juga Ketua PCNU Gresik menyambut kedatangan Arief.
"Kami sangat mengapresiasi kunjungan Bapak Kapolres beserta jajarannya. Silaturahmi seperti ini sangat penting untuk memperkuat kerja sama antara Polri dan masyarakat, khususnya para tokoh agama," kata Kiai Mulyadi.
Dalam pertemuan tersebut, Arief membicarakan soal kamtibmas Gresik. Dia menyebut bahwa polisi tidak bisa sendiri dalam menciptakan Gresik yang kondusif. Oleh sebab itu, dia merangkul ulama untuk bersinergi menciptakan rasa aman di tengah masyarakat. Kiai Mulyadi menambahkan dia mendukung penuh kepolisian.
"Sebagai Ketua NU Kabupaten Gresik, saya berkomitmen untuk selalu mendukung program-program Polri dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif," tegasnya.
Selain ke Ponpes Darul Ihsan, Arief juga sowan ke Pondok Pesantren Qomarudin, Bungah, Rabu (31/7/2024). Di sana Arief bersilaturahmi dengan pengasuh ponpes, KH Aliudin.
Mereka berbicara seputar masa depan anak muda Gresik. Terutama agar terhindar dari kenakalan remaja salah satunya adalah narkoba.
"Kami mendukung penuh program pemerintah dalam rehabilitasi anak-anak yang terlibat kasus narkoba. Ponpes Qomaruddin siap berkontribusi dengan menyediakan tenaga pengajar dan pembimbing," ucap Kiai Alauddin.
Arief pun menyampaikan terima kasih atas sambutan para ulama.
"Kerja sama yang baik antara Polri dan tokoh agama sangat penting dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Kami berharap silaturahmi ini dapat terus terjalin dengan baik," ungkapnya.
Simak Video "Video Penangkapan Pemerkosa Siswi di Gubuk Gresik"
(abq/iwd)