Viral Seorang Pria Aniaya Muazin di Bangil Pasuruan

Viral Seorang Pria Aniaya Muazin di Bangil Pasuruan

Muhajir Arifin - detikJatim
Jumat, 19 Jul 2024 20:17 WIB
Pelaku penganiayaan muazin di Bangil Pasuruan saat diamankan
Pelaku penganiayaan muazin di Bangil Pasuruan saat diamankan (Foto: Dok. Istimewa)
Pasuruan -

Sebuah video menampilkan seorang pria tua membawa kayu membuat keributan di sebuah musala. Narasi yang ditampilkan menyebutkan pria itu memukul seorang muazin.

Dalam video berdurasi 1.30 menit itu, tampak seorang pria memakai kaos warna merah marun dengan celana pendek membawa tongkat kayu. Saat warga gaduh dan ada yang memasuki musala menolong sang muazin, pria itu keluar musala tanpa alas kaki.

Terjadi adu mulut. Pria itu dengan seorang warga sempat ancang-ancang saling serang. "Istigfar, Pak. Istigfar..." teriak seorang wanita dalam video.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam video itu, terbubuh tulisan "Pura-pura stres memukul muazin yang sedang azan. Kejadiannya di Gempeng Bangil."

Kapolsek Bangil Kompol Sukiyanto membenarkan peristiwa tersebut. "Pria yang memukul itu warga setempat, DK (60), sedangkan pria yang dipukul PN (55), juga warga setempat," kata Sukiyanto, Jumat (19/7/2024).

ADVERTISEMENT

Kejadian itu terjadi di salah satu musala di Perum Permata Asri, Kelurahan Gampeng, Kecamatan Bangil, Kabupaten Pasuruan, pada Rabu (17/7) sekitar pukul 12.30 WIB. Petugas yang mendapatkan laporan terua ke lokasi mengamankan pelaku.

Sukiyanto menyebut menurut keterangan warga, pelaku menderita gangguan jiwa. Petugas langsung membawanya ke RSJ Lawang dengan ambulans.

"Kami bawa ke RJS Lawang," jelasnya.

Pihak korban, kata Sukiyanto tidak melaporkan penganiayaan itu ke polisi. Korban memaklumi kondisi pelaku.

Koordinator Pekerja Sosial Masyarakat (PSM) Kabupaten Pasuruan, Syahroni, yang ikut membawa pelaku ke RSJ menuturkan pelaku diketahui sering mengamuk tidak jelas. Pada Rabu lalu, warga memang sengaja merekam kejadian untuk menjadi bukti awal bahwa pelaku mengidap gangguan jiwa.

"Informasinya sudah beberapa kali terlihat mengamuk. Kemarin itu akhirnya diamankan," terang Roni.




(abq/iwd)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads