.webp)
Warga Sidoarjo antusias berselawat bareng Habib Ali Zainal Abidin Assegaf dan KH Anwar Zahid. Acara yang digagas Polresta Sidoarjo ini juga disertai ceramah kebangsaan memperingati Hari Bhayangkara ke-78 di GOR berlangsung khidmat dan semarak, Senin (15/7/2024) malam.
Ribuan warga Sidoarjo bersama jajaran forkopimda Sidoarjo, TNI/Polri, ulama, ribuan jemaah datang sejak penampilan grup Al Banjari Polresta Sidoarjo, dilanjutkan selawat Majelis Az Zahir dipimpin Habib Ali Zainal Abidin Assegaf.
Selain itu ceramah keagamaan dari KH Ahmad Anwar Zahid. Pengasuh Ponpes Sabilunnajah, Bojonegoro tersebut mengajak masyarakat memahami pentingnya menjaga kerukunan sebagai nilai-nilai ibadah dan tetap menjaga kuat silaturahmi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Allah SWT memerintahkan hambanya untuk menyambung dan memelihara tali silaturahmi. Karena dapat memberikan banyak keuntungan, seperti umur dan dimurahkan rezekinya. Seperti Sabda Rasulullah SAW, Barang siapa yang ingin diluaskan rezekinya dan dipanjangkan umur hendaknya ia menghubungkan tali silaturahmi," kata Kiai Anwar Zahid dalam ceramahnya.
 Sholawat dan Ceramah Kebangsaan di Sidoarjo/ Foto: Suparno |
Dan di penghujung acara, Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya didampingi Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Imam Sugianto dan Kapolresta Sidoarjo Kombes. Pol Christian Tobing, memberikan ceramah agama.
Polisi berharap dapat semakin dekat bersama ulama dan masyarakat. Seperti disampaikan Kapolresta Sidoarjo Kombes Pol Christian Tobing, momen peringatan Hari Bhayangkara ke-78 menjadi semangat pihaknya untuk mendekatkan dengan stake holder terkait, ulama dan masyarakat.
Sementara Plt Bupati Sidoarjo Subandi mengharapkan selawatan ini membawa keberkahan dan syafaat.
"Melalui berkah bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW, semoga mendapatkan syafaat kepada kita semua, termasuk kepada anggota Polri senantiasa dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara profesional dalam menjaga kondusifitas kamtibmas," kata Subandi.
"Terwujudnya Polri Presisi mendukung percepatan transformasi ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan menuju Indonesia Emas," imbuhnya.
(hil/fat)
