Kepala Sekolah SD Negeri 331 Gresik Safiyanah mengungkapkan, sekolah yang dipimpinnya memang terletak di lokasi yang terpencil. Letaknya ada di belakang gunung.
"Apalagi sekolah ini ada di dusun yang cuma dihuni 22 Kepala Keluarga (KK)," ungkap Safiyanah, Senin (15/7/2024).
Selain itu, Safinayah menilai, jumlah keluarga yang mempunyai anak kecil juga berkurang. Hal ini tak terlepas dari adanya program Keluarga Berencana (KB). Sebelum ada KB, kata Safiyanah, sekolahnya pernah menerima 60 murid baru.
"Saat itu, angka kelahiran masih sangat tinggi dan belum ada program KB. Seiring berjalannya waktu, program KB sudah dilakukan dan jumlah angka kelahiran menyesuaikan standar ideal," jelasnya.
Sebelum SDN 331 Gresik dibangun, mayoritas warga sekitar menyekolahkan anaknya di SDN 1 Daun. Di sana, lokasinya juga tak kalah sulit untuk diakses. Hingga akhirnya diputuskan untuk membangun sekolah baru, yakni SDN 331.
"Antusiasme warga juga luar bisa, mereka menjual tanahnya sukarela dengan harga murah agar bisa didirikan sekolah," tambahnya.
Namun, saat sekolah tuntas dibangun, angka kelahiran justru menurun. Alhasil, SDN 331 setali tiga uang dengan SDN 1 Daun.
Safiyanah lantas menyinggung soal wacana regrouping hingga memperbaiki fasilitas sekolah yang mulai lapuk. Murid-murid bahkan sampai belajar di sekolah karena bangunan yang usang.
"Sempat disurvei karena jumlah siswa menurun hingga ada rencana regrouping untuk efisiensi anggaran, tapi setelah ditelusuri memang tidak memungkinkan karena jarak yang terlalu jauh," tambahnya.
Selain itu, ada faktor lain yakni Dusun Poloasem yang tak punya sekolah jenjang pendidikan PAUD atau Kelompok Belajar (KB) atau Taman Kanak-kanak (TK)
"Di sini tidak ada TK, jadi kami juga ikut membantu anak-anak yang berumur 3 tahun untuk belajar sesuai umurnya, serta memprediksi berapa jumlah siswa yang akan bersekolah tahun depan. Kami lihat akan ada 2 siswa baru," tandasnya.
Diberitakan sebelumnya, SDN 331 Gresik di Dusun Poloasem, Desa Daun, Kecamatan Sangkapura, Pulau Bawean, Gresik bernasib miris. Pada Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2024/2025 ini sekolah tersebut cuma dapat 4 murid baru.
Kondisi tersebut sebenarnya bukan yang pertama kalinya. SDN 331 ini memang minim murid baru tiap kali masuk tahun ajaran baru. Tahun lalu mereka cuma dapat 5 murid.
"Insyaallah jumlah siswa kelas 1 tahun ini ada 4 anak," ungkap Kepala UPT SDN 331 Gresik Safiyanah.
Safiyanah mengungkapkan, sekolah yang dipimpinnya mempunyai murid paling sedikit dibanding SD lain di Kecamatan Sangkapura. Secara total, SDN 331 Gresik cuma punya 17 murid mulai kelas 1 sampai 6.
(hil/fat)