234 Personel Siaga Amankan Suroan dan Suran Agung di Ponorogo

234 Personel Siaga Amankan Suroan dan Suran Agung di Ponorogo

Charolin Pebrianti - detikJatim
Selasa, 09 Jul 2024 15:22 WIB
Apel siaga pasukan Polres Ponorogo
Apel siaga pasukan Polres Ponorogo/Foto: Humas Polres Ponorogo
Ponorogo -

Sebanyak 234 personel Polres Ponorogo disiagakan untuk menjaga Suroan dan Suran Agung. Sebab, selama bulan Suro ini, banyak kegiatan pencak silat yang digelar baik di Ponorogo maupun Madiun.

Seperti Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) dan Persaudaraan Setia Hati Winongo Tunas Muda (PSHWTM) yang rencananya menggelar pengesahan warga dan Suran Agung.

Kapolres Ponorogo AKBP Anton Prasetyo mengatakan, pihaknya meningkatkan pengamanan rutin selama bulan Suro untuk kegiatan pencak silat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Selain 234 personel polisi, juga dibantu prajurit Kodim 0802 dan juga anggota PSHT dan PSHWTM," tutur Anton kepada wartawan, Selasa (9/7/2024).

Anton menerangkan, pihaknya berharap kedua perguruan silat ini turut menjaga situasi kondusif dan keamanan di Ponorogo. Apalagi, di Ponorogo banyak perguruan silat juga diharapkan mampu bersatu dan rukun.

ADVERTISEMENT

"Sistem pengamanan akan bergerak secara mobiling, lokasi kegiatan perguruan silat akan tetap dijaga," tukas Anton.

Menurutnya, kegiatan apel damai ini juga atas inisiasi dari PSHT dan PSHWTM. Selain itu, juga dilakukan pengamanan di perbatasan antarkabupaten saat pelaksanaan Suran Agung.

"Semoga Ponorogo kondusif dan aman selama ada kegiatan perguruan," imbuh Anton.

Sementara itu, Ketua PSHT Cabang Ponorogo, M. Komarudin menambahkan, kegiatan PSHT cabang Ponorogo yakni menggelar pengesahan warga baru tingkat 1 pada 9 hingga 18 Juli 2024.

"Secara tegas PSHT Cabang Ponorogo tidak ada mobilitas ke Madiun. Mari menciptakan Ponorogo yang aman dan kondusif," terang Komarudin.

Sedangkan Ketua PSHWTM Langen Triyono juga berkomitmen untuk menjaga keamanan Ponorogo. Untuk kegiatan Suran Agung, PSHWTM akan memberangkatkan perwakilan untuk menghadiri kegiatan pada 21 Juli.

"Bagi yang berangkat tetap menggunakan kendaraan tertutup serta tidak melakukan konvoi dan selalu berkoordinasi dengan korlap masing masing," pungkas Langen.




(hil/fat)


Hide Ads