Ratusan Pegawai dan Jaksa Kejari Tanjung Perak di Tes Urine Dadakan

Ratusan Pegawai dan Jaksa Kejari Tanjung Perak di Tes Urine Dadakan

Praditya Fauzi Rahman - detikJatim
Kamis, 04 Jul 2024 20:07 WIB
pegawai dan jaksa Kejari Tanjung Perak Dites urine
Pegawai dan jaksa Kejari Tanjung Perak Dites urine (Foto: istimewa)
Surabaya - Tes urine rutin dan dadakan dilakukan Kejaksaan Negeri Tanjung Perak. Ada ratusan pegawai dan jaksa yang di tes.

Kasi Intelijen Kejaksaan Negeri Tanjung Perak I Made Agus Iswara mengatakan pemeriksaan urine massal itu dilakukan pada seluruh pegawai pada Kamis (4/7/2024) siang.

"Ada 121 pegawai ini dilaksanakan tes urin di Aula R. Soeprato Kantor Kejaksaan Negeri Tanjung Perak," kata Iswara dalam keterangannya, Kamis (4/7/2024).

pegawai dan jaksa Kejari Tanjung Perak Dites urinePegawai dan jaksa Kejari Tanjung Perak Dites urine (Foto: istimewa)

Iswara menjelaskan pemeriksaan tersebut merupakan implementasi dari Surat Kejaksaan Tinggi Jawa Timur Nomor B-3689/M.5.4/Enz.1/07/2024 tertanggal 2 Juli 2024 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (RAN-P4GN) BO6 Tahun 2024. Tujuannya, tak lain untuk melakukan deteksi dini penyalahgunaan narkoba di lingkungan Pegawai Kejari Tanjung Perak.

"Sehingga seluruh pegawai kami dapat terhindar dari penyalahgunaan narkoba," ujarnya.

Iswara menerangkan pihaknya berkomitmen untuk melaksanakan pemeriksaan urine secara rutin. Setidaknya, dilakukan secara acak selama 3 bulan sekali.

"Kami tes urine minimal tiga bulan sekali untuk seluruh pegawai. Ini merupakan upaya deteksi dini penyalahgunaan narkoba dan zat-zat berbahaya lainnya di lingkungan kerja kami," tuturnya.

Iswara menerangkan upaya itu dinilai sebagai bagian dari upaya pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan narkoba yang lebih luas dan sesuai dengan arahan dari Kejati Jatim. Dengan adanya pemeriksaan rutin ini, ia berharap dapat menjaga integritas dan profesionalisme seluruh pegawai dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

"Kami harap inisiatif ini dapat menjadi contoh bagi instansi pemerintah lainnya dalam upaya memerangi penyalahgunaan narkoba di lingkungan kerja. Pemeriksaan urine massal ini mendapat sambutan positif dari para pegawai, yang menunjukkan kesadaran akan pentingnya lingkungan kerja yang bebas dari pengaruh narkoba," tutupnya.


(pfr/iwd)


Hide Ads