.webp)
KPU Jatim kini tengah melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) untuk Pilgub Jatim serta Pilkada kabupaten/kota serentak di 38 daerah Jatim. Hingga hari ini sudah sebanyak 52,97% pemilih di Jawa Timur yang sudah tercoklit oleh petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih).
Anggota KPU Jatim Divisi Data dan Informasi, Insan Qoriawan memaparkan, terdapat 16.694.963 pemilih yang sudah tercoklit dari 31.520.088 yang merupakan Data Penduduk Potensial Pemilih Pemilihan (DP4) hasil sinkronisasi.
"Ini hari ke-10 kita lakukan coklit, dan sudah 16,6 juta kita lakukan coklit," kata Insan, Kamis (4/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Insan mengatakan, masih ada hampir 15 juta warga yang belum tercoklit. Pihaknya menargetkan coklit akan rampung sebelum 24 Juli 2024.
"Karena masa coklit ini sudah dimulai sejak 24 Juni 2024 sampai 24 Juli 2024. Kita target rampung sebelum 24 Juli," katanya.
"Saya kira sangat rasional, dengan hasil capaian sampai dengan hari ini," tambahnya.
Insan berharap jika coklit selesai sebelum deadline dapat digunakan untuk elaborasi, melakukan evaluasi jika ada data coklit yang perlu dikroscek. Dengan demikian, Insan mengajak seluruh KPU Kabupaten/Kota untuk melakukan evaluasi secara berjenjang dan berkala.
"Pemantauan dan evaluasi ini dijadwalkan secara berkala dan berjenjang, mulai tingkat provinsi hingga sampai dengan Pantarlih untuk terus mengetahui progress kerja serta meminimalisir kendala," tandasnya.
(irb/dte)
