Nama Ipuk Tak Ada Dalam Hasil Penjaringan PDIP Banyuwangi, Kenapa?

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani. — Ipuk Fiestiandani (Foto: Istimewa)

Banyuwangi - DPC PDI-P Banyuwangi telah mengumumkan lima nama hasil penjaringan ke DPD PDIP Jatim pada Jumat (31/5) kemarin. Namun dalam lima nama itu tak ada nama Ipuk Fiestiandani.

Kelima nama yang muncul dalam daftar tersebut adalah nama-nama yang telah melewati berbagai tahapan seleksi, mulai dari penjaringan, verifikasi, hingga pemaparan visi dan misi.

Ketua Panitia Penjaringan Bakal Calon Pilkada 2024 DPC PDIP Banyuwangi Eko Sukartono mengatakan nama-nama yang telah disodorkan ke DPP tersebut merupakan bacakada yang mendaftar dan mengembalikan formulir melalui DPC PDI Perjuangan Banyuwangi.

"Dari sekian kandidat yang mengambil formulir, lima kandidat itu yang resmi mengembalikan dan mendaftar ke DPC," terang Eko Sabtu (1/6).

Lima nama tersebut adalah Chandra Astan Kader PDIP sekaligus pengusaha, Ratna Ani Lestari mantan Bupati Banyuwangi 2005-2010, Yuwono Darpito Hudoyo seorang entrepreneur, Febri Nur Hidayat Kader PDI Perjuangan, dan Sugirah Wakil Bupati Banyuwangi.

Dari lima nama itu, tidak diketemukan nama Bupati Banyuwangi Petahana Ipuk Fiestiandani Abdullah Azwar Anas yang diusung oleh PDI-P pada pilkada 2019 lalu.

Eko mengatakan bahwa Ipuk langsung mendaftar lewat DPP. "Seperti petahana dalam hal ini Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani Azwar Anas langsung mendaftar ke DPP PDIP," terangnya.

Menurut Eko, secara regulasi DPC PDI Perjuangan hanya bertugas membuka pendaftaran dan penjaringan. Selebihnya untuk rekomendasi sepenuhnya keputusan pusat.

"Siapapun berpotensi mendapatkan rekom. Kita tunggu saja. Karena keputusan final ada di DPP pusat," pungkasnya.