40 Tahun Menabung Antar Kuli Panggul Pasar Pabean Surabaya Naik Haji

40 Tahun Menabung Antar Kuli Panggul Pasar Pabean Surabaya Naik Haji

Esti Widiyana - detikJatim
Sabtu, 18 Mei 2024 09:01 WIB
Suhriyeh, kuli panggul Pasar Pabean Surabaya naik haji
Suhriyeh, kuli panggul Pasar Pabean Surabaya naik haji (Foto: Dok. Istimewa)
Surabaya - Suhriyeh warga Surabaya akhirnya bisa mewujudkan impiannya pergi ke Tanah Suci tahun ini. Impiannya ini buah dari hasilnya menabung selama puluhan tahun.

Perempuan 60 tahun ini sehati-hari merupakan kuli panggul di Pasar Pabean. Pekerjaan itu sudah ia jalani selama 40 tahun. Sejak bekerja itu, ia tak lupa menabung untuk mewujudkan keinginannya pergi haji.

Upah dari pekerjaan kuli panggul, Suhriyeh dibayar mulai Rp 30 hingga Rp 40 ribu per hari. Semua uang itu tidak digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, melainkan ada yang disisihkan untuk mewujudkan impiannya.

"Setiap hari menyisihkan Rp 10 ribu buat tabungan haji. Kalau sepi ya paling saya hanya bisa menyisihkan Rp 2 ribu," kata Suhriyeh di Asrama Haji, Sabtu (18/5/2024).

Meski menabung dengan jumlah tak banyak dan dalam waktu lama, selama konsisten maka bisa mencapai tujuan akhir. Perjuangannya tekun menabung itu bisa memotivasi orang lain.

"Kalau dari nominal uangnya, sedikit pendapatan saya tetapi Alhamdulillah, barokah. Saya bisa naik haji," cerita perempuan asal Sampang, Madura ini.

Pada tahun 2011, ia bisa mendaftar haji seorang diri. Lalu berangkat pada Rabu (15/5) dari kloter 15 Embarkasi Surabaya.

"Saya sendiri yang mendaftar haji karena saya belum berkeluarga. Kedua orang tua maupun kakak adik saya belum berhaji," ujarnya.

Ia menceritakan, melakoni pekerjaan sebagai tukang panggul selama 40 tahun bukanlah hal mudah. Pasalnya, ia harus memikul sayur atau bahan pangan lain seberat 50 kilogram mulai pukul 20.00 WIB hingga 04.00 WIB.

Saat di Makkah, Suhriyeh ingin memohonkan doa agar selamat di dunia maupun akhirat. Doanya juga mulia ingin keluarganya bisa menyusul ke Makkah.

"Semoga semua kesalahan saya baik dosa kecil maupun dosa besar diampuni Allah SWT. Semoga keluarga diberi kesempatan untuk berhaji ke Baitullah," pungkasnya.


(abq/iwd)


Hide Ads