Jatim Sepekan: Video Syur Istri dengan PIL-Ayah Via Vallen Meninggal

Jatim Sepekan: Video Syur Istri dengan PIL-Ayah Via Vallen Meninggal

Fatichatun Nadhiroh - detikJatim
Minggu, 12 Mei 2024 18:31 WIB
Video syur Gresik
Video syur istri dan PIL (Foto file: Jemmi Purwodianto/detikJatim)
Surabaya -

Dalam sepekan, ada beberapa berita di Jawa Timur yang menarik perhatian pembaca detikJatim. Beberapa di antaranya video syur istri selingkuh.

Lalu seorang perempuan meninggal usai cabut gigi dan ayah Via Vallen meninggal dunia karena sakit komplikasi.

Berikut rincian beritanya:

1. Video Syur Istri dengan PIL di Warung Pangku

Seorang istri berinisial WA (47) nekat mengirim video syur ke suaminya, JN (46). Di video itu WA melakukan video syur dengan AR, pria selingkuhan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

JN, warga Surabaya itu melaporkan istrinya dan selingkuhannya atas dugaan penyebaran video pornografi. Ketika proses hukum mulai berjalan, dia juga sudah membulatkan tekad untuk menceraikan istrinya.

"Saya nggak nyangka pernikahan yang sudah 13 tahun bakal kandas seperti ini. Saya pasrah mas, setelah ini bakal saya ceraikan," kata JN, pria asal Surabaya itu kepada detikJatim.

ADVERTISEMENT

Saat ini polisi sudah mulai melakukan penyelidikan mengenai video syur yang dilaporkan oleh JN. Sang suami hanya bisa berharap kasus ini akan membuat istrinya jera dan menyesali perbuatannya. Dia juga ingin melihat pria selingkuhan istrinya yang mengirim video syur kepadanya dipenjara.

Kasat Reskrim Polres Gresik AKP Aldhino Prima Wirdhan mengatakan kasus perselingkuhan dan pornografi itu sedang ditangani Unit PPA Satreskrim Polres Gresik. Dalam waktu dekat polisi akan memanggil WA dan selingkuhannya AR untuk dimintai keterangan.

"Kami sudah terima surat pengaduan masyarakat mengenai kasus tersebut. Pastinya akan kami panggil dulu (terduga pelaku) untuk dimintai keterangan," kata Aldhino, Jumat (10/5).

JN sebenarnya merasakan tanda-tana kehancuran rumah tangga sejak 2015. Dia yang mengalami keterpurukan ekonomi mulai merasakan gelagat aneh tingkah laku sang istri yang pamit pulang dalam waktu lama ke Lamongan.

"Saya sudah kerasa itu sejak 2015. Istri saya pamit pulang ke Lamongan selama 2 minggu sampai berbulan-bulan. Tahun 2018 saya dengar kalau istri saya bekerja sebagai pramusaji di warung pangku daerah Betiring. Tapi saya masih belum dapa bukti," kata JN.

Hingga akhirnya pada Januari 2024 lalu dia kembali mendapat informasi istrinya bekerja di warung pangku. Dia mencari kebenaran informasi itu dan menemukan fakta istrinya memang benar bekerja di sana. Setelah dipergoki JN, WA pun semakin jarang pulang ke rumah.

"Januari itu pulang tiga hari, terus bulan Februari hanya pulang dua hari. Setelah itu nggak pulang sama sekali," ujar JN.

Puncaknya Maret 2024 lalu dia menerima kiriman video syur istrinya bersama pria idaman lain yang diduga berinisial AR. Di video itu mereka tampak sedang bercumbu di sebuah kamar yang ia duga bilik yang ada di warkop pangku Betiring, Gresik, tempat istrinya bekerja.

JN masih berupaya bersabar untuk mengonfirmasi sendiri video itu kepada istrinya saat sang istri pulang ke rumah. Namun pertanyaan yang JN sampaikan tentang video syur itu kepada istrinya justru memicu pertengkaran hebat hingga ponsel milik istrinya rusak.

Dari ponsel istrinya yang rusak itulah JN menemukan fakta bahwa video syur yang dikirimkan AR ternyata ada di galeri ponsel istrinya. Artinya, video itu direkam sendiri oleh sang istri lalu dikirimkan oleh sang selingkuhan kepada dirinya.

Baca selengkapnya di sini

Suami yang kehilangan istri. Istrinya meninggal usai cabut gigi.Suami kehilangan istri usai cabut gigi/ Foto: Istimewa

2. Perempuan asal Ngawi Meninggal Usai Cabut Gigi

Nira Pranita Asih, perempuan asal Ngawi yang meninggal usai cabut gigi segera memasuki babak baru. Suaminya, Davin Ahmad Sofyan syok.

Nira Pranita Asih meninggal dunia pascaoperasi pencopotan gigi geraham pada 28 Desember 2023. Nira mengalami infeksi pascaoperasi tersebut.

Awalnya gusi Nira membengkak. Infeksi kemudian menjalar sampai ke paru-paru. Pada 30 Februari 2024 Nira menjalani operasi torakotomi.

Setelah operasi itu Nira masuk ICU dan harus dipasang ventilator melalui proses trakeostomi. Dokter membuatkan lubang di trakea Nira agar lancar bernapas. Namun, pada akhirnya takdir berkata lain.

"Pada 27 April itu istri saya mengalami gejala sesak napas lagi. Saya bawa lagi ke RS dr Oen dan akhirnya istri saya mengembuskan napas terakhir di sana," kata Davin sembari menahan tangis.

Davin sudah membulatkan tekad untuk mencari keadilan atas meninggalnya sang istri yang diduga karena malapraktik. Proses hukum akan ia tempuh. Dia sudah berkoordinasi dengan pengacaranya untuk segera melapor ke Polres Ngawi.

"Nanti ketika kami sudah siap akan mengadakan jumpa pers. Sudah ada rencana pelaporan (ke polisi) dalam waktu dekat," tegas Davin dihubungi detikJatim, Sabtu (10/5/2024).

Pria berusia 28 tahun itu sebetulnya sudah bertemu dengan dokter yang mencabut gigi geraham istrinya. Dokter tersebut menyebut operasi pencabutan gigi yang ia lakukan sudah sesuai dengan prosedur.

"Saya mau dokter tanggung jawab, tapi dokter itu menyatakan semua yang telah dia lakukan sudah sesuai prosedur. Dia pun menyatakan tidak mau bertanggung jawab atas apa yang dialami istri saya," tutur Davin.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Ngawi AKP Joshua Peter Krisnawan mengaku belum menerima laporan atas kasus dugaan malapraktik tersebut. Saat ini pihaknya masih menunggu laporan tersebut.

"Belum ada laporan, tapi kami juga siap menerima laporan atas kasus tersebut," jelas Joshua.

Baca selengkapnya di sini

Pemakaman ayah Via Vallen di Sidoarjo.Pemakaman ayah Via Vallen di Sidoarjo/ Foto: Suparno/detikJatim)

3. Ayah Via Vallen Meninggal Dunia

Pedangdut Via Vallen tengah merasakan mendung kelabu di dalam hatinya. Sang ayah, Muhammad Arifin meninggal dunia, Sabtu (11/5/2024) sore. Arifin pergi untuk selamanya saat Via Vallen tengah hamil anak pertama.

Diketahui, kehamilan Via Vallen kini sudah memasuki trimester akhir. Tak lama lagi, sang bayi akan lahir ke dunia. Namun, Arifin tak akan bisa mendampingi cucu pertamanya usai meninggal karena sakit jantung.

Via Vallen yang mengenakan mukenah putih hanya bisa duduk bersimpuh di depan pintu masuk TPU tempat ayahnya dikembumikan. Ia tak bisa mengantarkan sang ayah hingga ke dalam kubur.

Ia tak bisa masuk ke area pemakaman karena tengah hamil. Sejumlah mitos menyebut wanita hamil tak bisa pergi ke kuburan lantaran dikhawatirkan janinnya mengalami risiko bahaya.

Raut wajah Via Vallen pun masih menampakkan kesedihan mendalam. Bahkan, ia belum berkenan memberi keterangan pada awak media.

Pantauan detikJatim, proses pemakaman dilakukan pada Sabtu malam. Arifin dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo. Prosesi pemakaman itu diikuti ratusan pelayat dan kerabat.

Ratusan pelayat dan kerabat yang mengantar almarhum mengumandangkan takbir, tahmid, dan tahlil serta memanjatkan doa selama proses pemakaman berlangsung.

Sebelum dimakamkan, jenazah sempat disalati untuk yang kedua kalinya di Musala Nurul Huda, Desa Kalitengah, Tanggulangin. Sebelumnya jenazah sudah lebih dulu disalati di rumah duka.

Seluruh kerabat dan famili almarhum terlihat hadir di TPU Desa Kalitengah yang masih satu desa dengan rumah Via Vallen di desa yang sama. Termasuk anak-anak almarhum seperti Via Vallen, Mervinda Ningrum, Mella Rossa, Rafi, dan Alfin.

Semua anak dan istri almarhum turut membaca kalimat takbir, tahmid, tahlil dan memanjatkan doa di peristirahatan terakhir.

"Innalillahi wa innailaihi rajiuun, telah meninggal ayah dari Mbak Via Vallen, jenazah malam ini langsung dimakamkan di TPU Desa Kalitengah," kata Supadi Ketua RT 2, RW 3, Desa Kalitengah, Sabtu (11/5/2024).

Supadi menjelaskan, almarhum Muhammad Arifin oleh pihak keluarga telah diantar ke RS Siti Hajar pada Selasa (7/5). Kemudian, almarhum dirujuk ke rumah sakit Delta Surya Sidoarjo.

"Dari keterangan kerabatnya bahwa almarhum meninggal karena sakit jantung di RS Delta Surya Sidoarjo," kata Supadi.

Sebelum meninggal, Arifin jarang mengeluhkan sakit. Meski demikian, kerabatnya menyebutkan bahwa almarhum sakit sejak lama.

Hal itu seperti disampaikan salah satu kerabat almarhum, Lala Saputra. Dia yang mengatakan bahwa ayah Via Vallen sebenarnya sudah lama sakit tapi tidak pernah mau menceritakan apa yang sebenarnya dialami.

"Pernah saya tanya 'apakah Abah ini sakit kah?' Tapi dijawab oleh almarhum tidak. Namun tiba-tiba mendapatkan kabar bahwa ayah Via Vallen dibawa ke rumah sakit. Diduga sakit jantung," kata Lala kepada detikJatim, Sabtu (11/5/2024).

Lala juga mengatakan bahwa selama ini Almarhum Arifin selalu tampak ceria di hadapan teman-temannya sesama seniman, terutama para musisi dangdut di Sidoarjo.

"Selama ini almarhum tidak pernah mengeluh sakit, apabila bertemu teman-teman selalu ceria tidak tampak kalau sakit," kata Lala.

Lala mengaku sangat kehilangan seniman yang sudah lama berkecimpung di dunia musik. Almarhum merupakan motivator seniman, terutama para musisi dangdut di Sidoarjo.

"Kami bersama teman-teman pemusik sangat kehilangan, karena almarhum ini sebagai motivator teman-teman pemusik," ujar Lala.

Lala mengatakan, sebelum meninggal, Arifin jarang mengeluhkan sakit. Lala mengatakan bahwa ayah Via Vallen sebenarnya sudah lama sakit tapi tidak pernah mau menceritakan apa yang sebenarnya dialami.

Baca selengkapnya di sini

Halaman 2 dari 3
(hil/fat)


Hide Ads