Viral 3 Pelajar Perempuan Mabuk di Tengah Jalan Persawahan Blitar

Viral 3 Pelajar Perempuan Mabuk di Tengah Jalan Persawahan Blitar

Fima Purwanti - detikJatim
Jumat, 03 Mei 2024 19:20 WIB
Viral 3 remaja perempuan di Blitar tiduran tengah jalan persawahan diduga mabuk.
Viral 3 remaja perempuan di Blitar tiduran tengah jalan persawahan diduga mabuk. (Foto: tangkapan layar/video viral)
Blitar -

Sebuah video menunjukkan 3 remaja perempuan diduga tengah mabuk viral di media sosial. Video itu diduga diambil di area persawahan Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar.

Dalam video itu terlihat 3 remaja perempuan itu berboncengan naik satu Honda Scoopy merah bernopol AG 3965 KBU. Salah satu di antara ketiganya bahkan ada yang tiduran di tengah jalan persawahan.

Selanjutnya, sekelompok laki-laki menghampiri dan mendapati ketiganya diduga dalam keadaan mabuk. Salah seorang remaja perempuan itu juga terlihat sedang merokok. Saat ditanya alamat, para remaja perempuan itu justru ngelantur alias tidak bisa memberikan jawaban jelas.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kasi Humas Polres Blitar Iptu Heri Irianto membenarkan video viral itu memang terjadi di wilayah hukum Polsek Lodoyo Timur (Lotim), Polres Blitar. Kata Heri, pihaknya telah mendatangi TKP dan memintai keterangan sejumlah saksi.

"Benar (di Blitar), anggota sudah mendatangi TKP sesaat setelah video itu viral di media sosial," ujarnya saat dikonfirmasi detikJatim, Jumat (3/5/2024).

ADVERTISEMENT

Heri menyebutkan bahwa 3 remaja perempuan itu adalah warga Kecamatan Sutojayan. Yakni CEP (14), AFH (15), dan HMS (12). Ketiganya teman bermain karena berada di lingkungan tempat tinggal yang sama.

"Seluruhnya masih di bawah umur, 2 anak SMP dan 1 anak lainnya masih MI. Ketiga warga Kecamatan Sutojayan," katanya.

Berdasarkan hasil pemeriksaan yang dilakukan, Heri membenarkan ketiga remaja perempuan itu dalam keadaan mabuk saat divideo. Mereka mengakui hal itu kepada anggota Polsek Lotim. Mereka diduga membeli arak jawa dicampur minuman bersoda.

"Benar (dengan pengaruh alkohol), anggota sudah meminta keterangan dari mereka yang didampingi dengan orang tua/wali. Diketahui membeli arak jawa dan dicampur sendiri dengan minuman soda. Kemudian mengendarai motor ke TKP," jelasnya.

Saat ini, kata Heri, kasus 3 remaja perempuan itu telah diselesaikan dengan diserahkan kepada orang tua/wali karena masih di bawah umur. Mereka juga diminta untuk surat agar tidak mengulangi perbuatan serupa.

"Sudah dikembalikan kepada keluarga karena masih pelajar dan di bawah umur. Tapi kami turut melakukan penelusuran terkait penjual arak atau alkohol itu," katanya.




(dpe/iwd)


Hide Ads