Mobil Rombongan Pengantin Masuk Jurang di Trenggalek, 1 Tewas

Mobil Rombongan Pengantin Masuk Jurang di Trenggalek, 1 Tewas

Adhar Muttaqin - detikJatim
Selasa, 16 Apr 2024 12:02 WIB
Mobil rombongan pengantar pengantin jatuh ke jurang hingga satu orang meninggal dunia
Mobil rombongan pengantar pengantin jatuh ke jurang hingga satu orang meninggal dunia/Foto: Dokumen Polres Trenggalek
Trenggalek -

Sebuah minibus yang berisi rombongan pengantar calon pengantin terperosok ke jurang sedalam 50 meter di jalur ekstrem Munjungan-Panggul, Trenggalek. Akibatnya, seorang penumpang tewas dan empat lainnya luka-luka.

Kasat Lantas Polres Trenggalek AKP Mulyani mengatakan, kecelakaan tunggal tersebut dialami oleh minibus Mitsubishi Kuda B 2565 BVB yang dikemudikan Tris Budi Triyono (52), warga Bojong Kecamatan Ciledug, Kabupaten Tangerang, Banten, pada Senin (15/4) pukul 16.00 WIB. Lokasi kecelakaan berada di jalur Dusun Sambeng, Desa Banjar, Kecamatan Panggul, Trenggalek.

"Rombongan itu baru menghadiri acara pengantin di Kecamatan Munjungan, berisi lima orang termasuk sopir," kata AKP Mulyani, Selasa (16/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kecelakaan bermula saat rombongan usai mengantar pengantin di Kecamatan Munjungan. Rencananya, rombongan akan kembali ke Brebes, Jawa Tengah.

"Tuan rumah sempat menyampaikan akan mengantarkan ke bawah, karena jalurnya sulit dan ekstrem. Namun pengemudi nekat berangkat pulang sendiri," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Rombongan tersebut mengambil ruas jalan dari Kecamatan Munjungan menuju Kecamatan Panggul. Sebelum di lokasi, warga sempat mengingatkan jika mobil tersebut tercium aroma rem yang menyengat.

"Tapi sopir tetap melaju," imbuhnya.

Tak berselang lama, minibus mengalami rem blong. Akibatnya, pengemudi tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya. Minibus melaju dengan kencang dan sempat menabrak tebing di kiri jalan, hingga akhirnya pengemudi banting setir ke kanan dan terperosok ke jurang sedalam 50 meter.

Insiden kecelakaan tunggal itu mengakibatkan seorang penumpang bernama Sri Hartini (60) warga Bulakamba, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah meninggal dunia. Sedangkan empat korban lain mengalami luka-luka.

"Korban kami evakuasi ke RSUD dr Soedomo Trenggalek," ujarnya.

Mulyani menambahkan, proses evakuasi kendaraan berlangsung hingga Selasa (16/4/2024) dini hari, karena harus mengangkat mobil dari jurang 50 meter.

"Evakuasi selesai pukul 02.00 WIB," imbuhnya.

Dari hasil penyelidikan sementara kecelakaan tunggal tersebut diduga terjadi akibat pengemudi tidak menguasai medan.




(hil/dte)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads